Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Putus Cinta Bikin Kerjaan Terbengkalai? 5 Tips biar Lebih Santai

ilustrasi stres melihat banyak tugas yang belum tuntas (pexels.com/Mikhail Nilov)
ilustrasi stres melihat banyak tugas yang belum tuntas (pexels.com/Mikhail Nilov)

Gak jarang, emosi negatif memenuhi diri saat baru putus cinta hingga mengganggu fokus kerja. Banyak yang kehilangan motivasi dan semangat, kesulitan berkonsentrasi, dan berdampak pekerjaan jadi terbengkalai.

Pikiran kacau, badan lemas, hati perih seperti teriris. Namun, ingat bahwa fase ini pasti terlewati. Biar bisa lebih santai sehingga pekerjaan gak lagi terbengkalai saat masa putus cinta, lakukan lima tips berikut ini.

1.Berpikirlah fleksibel, optimis bahwa pekerjaan bisa selesai satu per satu

ilustrasi bersikap optimis menghadapi berbagai hambatan (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi bersikap optimis menghadapi berbagai hambatan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Bertahap saja supaya tak semakin berat. Menghadapi masa patah hati penting untuk tetap membangun rasa optimis bahwa pekerjaan pasti bisa tuntas semua. Namun, fleksibel saja sesuaikan dengan kondisimu juga.

Gak perlu memaksa harus selesai semua dalam satu hari supaya gak teringat mantan kekasih, lakukan pekerjaan secara bertahap lebih sehat.

Mulailah dengan menata prioritas, kerjakan yang paling mendesak. Ini juga membantu mempertahankan fokusmu tanpa kewalahan dan terpuruk dalam kesedihan. Kurangi stresmu dengan tidak mengerjakan beberapa tugas sekaligus. Dengan begini, kamu bisa tetap produktif meski hati sedang tersakiti.

2.Tetap bergaul dengan rekan di kantor

ilustrasi makan bersama rekan kerja (pexels.com/Diva Plavalaguna)
ilustrasi makan bersama rekan kerja (pexels.com/Diva Plavalaguna)

Untuk membantu mengurangi perihnya hati, jangan selalu menyendiri saat di kantor. Bergaullah bersama rekan lainnya saat jam istirahat. Makan bersama sambil bercanda tawa. Kelilingi dirimu dengan orang yang peduli dan mendukung, sehingga patah hati tak terlalu berat sekali, pikiran juga lebih santai dan siap kembali bekerja ketika tiba waktunya.

Tertawalah bersama teman-temanmu. Selain mempererat hubungan sosial, ini juga mempercepat proses move on. Kebersamaannya memulihkan luka, sekaligus membangkitkan gairah bekerja. Dengan gak menyendiri sepanjang waktu, pikiranmu bisa teralihkan, dukungan dari rekan menambah kekuatan melewati fase patah hati dan menjaga produktivitas.

3.Jika ingin curhat masalah ini, nanti saja di luar kantor

ilustrasi kegiatan curhat bermanfaat baik bagi kesehatan (pexels.com/Jonathan Borba)
ilustrasi kegiatan curhat bermanfaat baik bagi kesehatan (pexels.com/Jonathan Borba)

Meskipun, wajar kalau ingin berbagi perasaan ketika patah hati, namun pisahkan antara urusan pribadi dari lingkungan profesional. Kantor merupakan tempat bekerja, membawa persoalan pribadi berdampak negatif pada produktivitas bersama.

Nanti saja kalau sudah pulang kerja nongkronglah di luar sejenak bersama teman terdekat. Di luar kantor, kamu juga bisa curhat lebih bebas, bahkan jika ingin menangis tak perlu malu, dan gak bakal dicap gak profesional.

4.Aktiflah selama jam kerja

ilustrasi bekerja secara produktif (pexels.com/Karolina Grabowska)
ilustrasi bekerja secara produktif (pexels.com/Karolina Grabowska)

Memang saat patah hati fisik terasa lemas, tapi kalau hanya diam melamuni mantan beserta kenangannya, itu malah bikin tambah gak berdaya. Maka, aktiflah selama jam kerja. Bergeraklah biar lebih sehat juga.

Kalau pekerjaan sudah tuntas, berjalan-jalanlah ke luar ruangan sambil melihat pemandangan luar yang menyegarkan. Duduklah di taman sambil minum secangkir teh hangat dan menikmati camilan sehat. Lihat pemandangan alamnya, hirup udara segar sambil relaksasi. Patah hati gak lagi terasa menusuk hati.

5.Ketika sampai di rumah, lakukan kegiatan menyenangkan

ilustrasi orang hobi memasak (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi orang hobi memasak (pexels.com/Ron Lach)

Sepulang kerja yang biasanya menikmati kebersamaan dengan mantan, karena sekarang tidak, jangan hanya diam di kamar meratapi kenyataan. Lakukan hobimu, atau mengobrol bersama keluarga.

Usir perasaan galau dengan cara yang menggembirakan. Misalnya, berolahraga, memasak makanan favorit, atau membaca buku. Ketika hari libur, pergilah bersenang-senang, kunjungi tempat wisata yang kamu inginkan. Berikan kesegaran untuk pikiranmu, maka energi positif akan terisi penuh kembali, ini berguna dalam proses bangkitmu.

Momen putus cinta bisa memengaruhi kinerja, biar gak terbengkalai hingga kacau semuanya, cobalah rileks dan lebih santai. Perlahan hatimu menerima dan ikhlas, serta kembali bersemangat meraih karier sukses. Jaga kesehatan dan keseimbangan, percayalah masa ini pasti bisa kamu lewati dengan baik, ringan, serta kedamaian.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us