7 Jenis Kandungan Acid dalam Skincare dan Manfaatnya, Jangan Keliru!

Hyaluronic acid merupakan asam yang biasa digunakan dalam pelembap karena memiliki sifat hydrating atau penahan air yang luar biasa. Berdasarkan laman marieclaire.co.uk, dikatakan bahwa hyaluronic acid mampu menahan air lebih berat dari seribu kali beratnya sendiri. 

Menurut Verallo-Rowell, hal ini tentu sangat ideal untuk menyamarkan garis-garis halus, melembutkan, serta mengencangkan kulit. Ia turut menyarankan untuk memakai produk dengan kandungan hyaluronic acid dengan gabungan vitamin C untuk memaksimalkan manfaatnya.

Glycolic acid atau lebih dikenal dengan sebutan AHA, merupakan asam serbaguna yang dapat membantu mengatasi flek hitam, bekas luka, dan kerutan. Gak hanya itu, glycolic acid juga bisa membuat kulit tampak lebih bercahaya dan membuat tampilan pori-pori terlihat lebih kecil.

Hanya saja, menurut laman marieclaire.co.uk, asam yang satu ini dianggap tak begitu cocok dengan jenis kulit sensitif karena bisa menyebabkan iritasi pada kulit. Namun, jika pemilik kulit sensitif tetap ingin memakainya, usahakan menggunakan produk skincare dengan konsentrasi kandungan glycolic acid yang sekecil mungkin terlebih dahulu.

Salicylic acid adalah jenis asam yang kerap dianggap sebagai dewa penyelamat bagi pemilik kulit berjerawat. Hal ini karena salicylic acid atau BHA mampu mengurai kotoran yang menyumbat pori-pori sekaligus menjadi agen anti-inflamasi yang hebat. 

Namun, Verallo-Rowell mengatakan jika salicylic acid bukan beta hydroxy acid (BHA) yang cocok untuk ibu hamil, menyusui, atau alergi terhadap aspirin. Mereka yang berkulit lebih gelap, juga harus waspada menggunakannya karena terkadang dapat menyebabkan pencerahan atau penggelapan kulit yang tidak teratur.

Mandelic acid merupakan salah satu jenis asam yang sangat bermanfaat untuk mencerahkan kulit. Bahkan, Verallo Rowell mengatakan jika tingkat keasaman mandelic acid tidak begitu mengiritasi dibandingkan dengan glycolic acid. 

Lactic acid adalah jenis asam yang cocok bagi jenis kulit sensitif. Hal ini karena lactic acid dapat melembutkan garis-garis halus dan kerutan tanpa menyebabkan iritasi pada kulit. 

Gak hanya itu, lactic acid juga diketahui dapat membuat sel-sel kulit mati dan membuat kulit jadi lebih cerah merata serta memberikan kelembapan tambahan pada lapisan kulit terluar. 

Citric acid merupakan salah satu jenis asam alfa-hidroksi yang berasal dari buah jeruk. Maka dari itu, asam jenis ini dikenal memiliki antioksidan yang kaya dan dapat mencegah penuaan dini pada kulit. 

Menurut thefashionspot.com, citric acid juga cocok untuk kulit yang rawan berjerawat atau rusak karena sinar matahari. Verallo-Rowell mengatakan hal tersebut karena citric acid memiliki kandungan asam yang ringan jika dibandingkan dengan jenis AHA yang lain.

Bagi kamu yang berkulit kemerahan, jangan takut dengan penggunaan asam pada produk perawatan kulit. Sebab, kamu bisa memakai jenis asam bernama azelaic acid yang justru dapat mengobati masalah kemerahan bahkan hiperpigmentasi dan melasma. 

"Azelaic acid dapat bermanfaat bagi mereka yang mengalami kemerahan, rosacea, dan jerawat. Ini juga cocok untuk mengobati hiperpigmentasi dan melasma," kata Dr. Joyce Imahiyerobo-Ip, Dokter Kulit Bersertifikat dalam laman thefashionspot.com.

Itu dia beberapa jenis kandungan acid atau asam dalam produk skincare beserta manfaatnya. Jangan sampai salah pakai, ya!