5 Tips Memilih Primer Makeup Sesuai Kebutuhan, Biar Gak Mubazir!
ilustrasi menggunakan primer (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu mungkin sudah gak asing dengan salah satu item makeup yang satu ini. Primer, umumnya digunakan sebagai alas sebelum mengaplikasikan berbagai produk makeup, agar tampilan riasan bisa terlihat lebih baik dan bisa bertahan lama.
Ada cukup banyak jenis primer yang bisa kamu temukan dengan fungsi yang berbeda-beda. Biar gak salah pilih, di bawah ini ada lima tips memilih primer sesuai dengan kebutuhanmu. Yuk, catat dan perhatikan!
1. Memilih primer yang sesuai dengan jenis kulit
ilustrasi produk (pexels.com/Polina Tankilevitch)Untuk berikan hasil makeup maksimal, pertama kamu perlu memilih primer dengan kandungan yang cocok dengan kulit wajah. Esha Saxena dan Katherine Lugo, penulis dan penata rias, menjelaskan, jika kulitmu kering dan kasar, pilihlah primer yang menghidrasi.
Biasanya, hal tersebut ditandai dengan label “soothing,” “hydrating,” dan “replenishing". Sedangkan, untuk kulit berminyak pilihlah mattifying primer untuk mengurangi produksi minyak dan minimalisir kilap.
Jika kulitmu sensitif, sebaiknya pilih primer dengan kandungan bahan yang lebih sederhana. Jangan pilih primer berbasis silikon, karena itu bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat hingga iritasi. Sebaiknya pilih yang berbasis air dan memiliki bahan lebih sedikit.
Katya Gudaeva, penata rias profesional, dilansir wikiHow, mengatakan, "Cobalah untuk menghindari berbagai bahan yang mengiritasi seperti chemicals dan fillers, atau produk dengan bahan-bahan yang gak kamu kenali. Kamu mungkin bisa juga hindari produk dengan bahan pewangi dan minyak esensial yang memiliki sifat keras pada kulit. Namun, setiap orang punya kulit yang berbeda, jadi perlu dilakukan percobaan dan kesalahan untuk mengetahui mana yang cocok buatmu".
2. Gunakan primer yang menutrisi kulit
ilustrasi mengoleskan produk (pexels.com/Yan Krukau by )Seiring bertambahnya usia, mungkin kamu akan mengalami berbagai permasalahan kulit, salah satunya muncul garis-garis halus dan jerawat. Melihat hal tersebut, Saxena dan Lugo, menyarankan untuk kulit dewasa yang mengalami tanda-tanda penuaan, sebaiknya pilih primer yang mengandung antioksidan dan bahan-bahan yang dapat menutrisi.
Primer yang mampu menghidrasi kulit wajah akan membantu memberikan kelembapan yang dibutuhkan, serta mengunci riasan pada tempatnya. Dengan begitu, kamu gak perlu khawatir makeup kamu akan luntur karena masalah kulit yang dimiliki.
3. Primer untuk atasi masalah kulit tertentu
ilustrasi menggunakan makeup (pexels.com/RDNE Stock project)Editor’s picks
Jika kamu memiliki masalah kulit tertentu, maka penting buat gak asal pilih produk primer agar hasil makeup lebih optimal. Misalnya, jika kamu punya masalah dengan warna kulit yang gak merata atau terdapat noda, maka pilih color-correcting primer. Gudaeva menyebut, bila kamu bisa memilih primer dengan warna yang sama seperti alas bedak untuk meratakan warna kulit atau menggunakan primer khusus pengoreksi warna.
"Primer makeup hijau akan mengurangi kemerahan. Jika kamu punya rona kulit kuning, aplikasikan primer riasan ungu untuk membatalkannya. Primer makeup merah muda, bekerja sedikit seperti blush dengan membuat kulit terlihat cerah dan sehat. Jika kamu melihat ada pembuluh darah kebiruan pada kulit, maka primer makeup kuning akan membantunya. Sedangkan, primer berwarna peach akan membantu menutupi lingkaran hitam dan hiperpigmentasi," jelasnya.
Kemudian, untuk masalah kulit berjerawat, Gudaeva menyarankan untuk memilih produk dengan kandungan asam salisilat yang bisa mengurangi jerawat saat kamu menggunakannya. Selain itu, sebaiknya hindari juga produk dengan tambahan minyak atau wewangian, karena bisa mengiritasi kulit. Secara sederhana, kamu bisa pilih produk dengan label "non-comedogenic".
Selanjutnya, untuk masalah pori-pori besar pada kulit, kamu bisa pilih primer dengan label "pore-minimizing” atau “poreless". Beberapa produk primer tersebut ada yang bisa bekerja sendiri, serta ada juga yang bekerja lebih optimal jika digabungkan dengan alas bedak. Sehingga, penting untuk mencari tahu penjelasan lengkapnya pada kemasan terlebih dahulu.
Baca Juga: 5 Primer dengan Matte Finish, Bikin Riasan Terasa Halus
4. Pilih sweat-resistant primer untuk kegiatan aktif
ilustrasi aktivitas luar ruangan (pexels.com/Monstera)Untuk kegiatan harian yang sederhana seperti duduk di kelas atau bekerja sepanjang hari, kamu mungkin hanya butuh primer harian biasa. Tapi, jika kamu harus berkegiatan lebih aktif seperti menghadiri pesta yang sesak atau makan di luar ruangan, sebaiknya pilih primer khusus agar makeup kamu gak mudah luntur karena terkena keringat.
Gudaeva mengungkapkan, untuk aktivitas tersebut sebaiknya pilih primer yang tahan keringat atau sweat- resistant primer yang bisa memastikan makeup tetap awet. Primer ini dimaksudkan untuk bisa menahan air dan keringat yang akan membantu riasan kamu tetap berada pada tempatnya dalam kondisi apa pun.
5. Gunakan primer dengan SPF di cuaca terik
ilustrasi cuaca terik (pexels.com/Min An)Jika kamu tinggal di wilayah yang memiliki suhu cenderung panas, maka memilih primer dengan kandungan SPF adalah keharusan. Layaknya sunscreen, primer ini juga memiliki fungsi sebagai tameng atau pelindung kulit dari bahaya paparan sinar matahari yang bisa menyebabkan berbagai permasalahan.
Gudaeva menjelaskan, bila primer makeup dengan kandungan SPF sangat bagus digunakan sepanjang tahun, utamanya pada musim kemarau yang panas. Semakin tinggi SPF, maka akan semakin baik. Tapi, untuk cuaca yang sangat cerah dan terik, sebaiknya kamu lewati primer dan gunakan tabir surya sebelum menggunakan makeup.
Untuk bisa mendapatkan hasil makeup yang maksimal, dalam memilih primer gak bisa dilakukan secara asal-asalan. Nah, beberapa tips diatas bisa juga dijadikan sebagai patokan agar gak salah pilih produk. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Primer Kandungan Ringan untuk Kulit Sensitif
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
