Perbedaan Antara Manicure dan Pedicure, Jangan Sampai Terbalik!

Perawatan badan dari ujung kepala sampai ujung kaki itu, ada banyak macamnya. Termasuk yang kerap disebut dengan manicure dan pedicure. Meski familier, terkadang kita masih suka terbalik menyebut keduanya.
Nah, apakah kamu sudah paham betul perbedaan antara manicure dan pedicure? Jika belum, yuk sama-sama cari tahu lebih lanjut perbedaan hingga manfaat dari kedua perawatan ini!
1. Definisi manicure dan pedicure

Kedua istilah ini diambil dari bahasa Latin. Manicure berasal dari kata "manus" yang berarti "tangan" dan "cura" yang artinya "peduli". Sementara itu, pedicure berasal dari kata "pedi" yang berarti "kaki".
Jadi, pada dasarnya baik manicure atau pedicure merupakan bentuk perawatan bagian tubuh dan kuku. Manicure adalah perawatan kuku tangan dan sekitarnya, sedangkan pedicure untuk menyebut perawatan kuku kaki dan sekitarnya.
2. Perbedaan dalam perawatan manicure dan pedicure

Setelah mengetahui definisi manicure dan pedicure, kamu juga perlu tahu bahwa dalam praktiknya keduanya memiliki perbedaan. Di antaranya sebagai berikut :
- Perawatan berupa pijatan pada manicure dilakukan pada bagian telapak tangan hingga siku. Sementara untuk pedicure dimulai dari lutut hingga telapak kaki.
- Pada manicure, kuku akan dipotong dengan memperhatikan estetika atau keindahannya. Sedangkan pedicure biasanya sebatas pada kuku tampak rapi dan bersih saja.
- Pedicure lebih mengutamakan kebersihan kuku kaki dan tumit mengingat kaki lebih banyak bersinggungan dengan yang kotor-kotor. Beda dengan manicure yang bisa menghasilkan kuku cantik dan enak dipandang mata. Tapi, tidak menutup kemungkinan jika kamu mau mempercantik kuku kakimu juga dengan menggunakan kuteks.
- Untuk teknis perawatan, manicure lebih luas meliputi cat kuku, merawat kutikula, dan mengangkat sel kulit mati serta kotoran pada kuku. Sementara itu, pedicure lebih condong pada memanjakan kaki dan jari kaki dengan dipijat, dibersihkan, pengikisan tumit yang pecah-pecah, hingga pembentukan kuku.
- Soal harga juga ada perbedaan. Mengingat secara teknis perawatan kaki lebih rumit ketimbang tangan, maka harga yang dipatok untuk pedicure bisa dibilang lebih mahal. Salah satunya karena pedicure menggunakan lebih banyak lulur untuk mengangkat sel kulit mati..
3. Proses manicure dan pedicure

Tak banyak perbedaan proses yang dilakukan pada manicure dan pedicure. Paling, pada proses pembersihannya saja yang berbeda. Dalam tahapan pedicure, ada pembersihan kaki dengan cara digosok menggunakan bantuan alat kikir atau batu apung.
Secara keseluruhan, proses manicure dan pedicure hampir sama, yakni sebelum pemotongan kuku, diaplikasikan krim, lotion, atau minyak terlebih dahulu. Tujuannya untuk melembapkan dan sel kulit mati jadi mudah terangkat.
Setelah itu, tangan atau kaki direndam dalam air hangat sembari diberi pijatan lembut. Terakhir, kuku akan dipotong, dirapikan, dan dibentuk sesuai keinginan. Ada berbagai bentuk kuku yang bisa dipilih mulai dari kotak, oval, coffin, almond, hingga stilleto.
4. Manfaat manicure dan pedicure

Meskipun tampak simpel, perawatan kuku tangan dan kaki ini nyatanya punya banyak manfaat dan baik buat kesehatan, lho! Yuk, simak apa saja manfaat yang bisa didapat dengan rutin melakukan perawatan ini!
- Yang tampak jelas adalah keindahan kuku tangan dan kakimu. Jika rutin melakukan manicure dan pedicure, tentu kukumu akan tampak lebih rapi, cantik, dan enak dilihat. Kamu juga bisa mewarnainya dengan kuteks dan menambahkan aksesori di atasnya.
- Kesehatan kuku dan kulit di sekitarnya otomatis terjaga. Apalagi, buat kamu yang punya masalah kulit kering, kuku yang menancap di daging, atau masalah kronis seputar kuku dan kulit. Melakukan perawatan ini bisa membantu proses penyembuhan.
- Rutin manicure dan pedicure bisa jadi momen untuk me time. Pijatan yang diberikan bisa memberi rasa rileks. Selain itu, merawat diri dapat menumbuhkan rasa percaya diri. Orang akan memandangmu sebagai sosok yang mengutamakan kebersihan. Sebab, masalah kuku kaki dan tangan saja diperhatikan, apalagi badan.
5. Tips melakukan manicure dan pedicure di rumah

Tak semua orang punya waktu atau biaya untuk rutin manicure dan pedicure ke salon atau spa. Tapi jangan khawatir, treatment ini bisa kamu lakukan sendiri di rumah asalkan tetap memperhatikan kebersihan dan keamanan ya!
Berikut beberapa tips, manicure dan pedicure di rumah saja. Simak baik-baik sebagai tambahan informasi.
- Sebelum memotong kuku atau mengecatnya, ada baiknya oleskan dulu krim pelembap khusus agar kukumu tetap terlindungi
- Hati-hati saat memotong kutikula karena jika salah potong atau sembarangan, bisa menyebabkan infeksi dan berakibat fatal. Tipsnya, kamu bisa memotong kutikula setelah mandi atau merendam kuku tangan dan kaki dengan air hangat terlebih dahulu supaya pori-pori lebih terbuka.
- Pastikan peralatan dalam keadaan steril. Kamu bisa membersihkannya menggunakan alkohol terlebih dahulu supaya terhindar dari bakteri dan kuman.
- Selain peralatan, penggunaan lotion, kuteks, dan produk perawatan lainnya juga mesti diperhatikan. Sesuaikan sama tipe kulit masing-masing, jangan sampai menimbulkan alergi karena asal pilih produk perawatan!
Setelah mengetahui secara jelas perbedaan antara manicure dan pedicure, kamu jadi bisa menimbang, apakah memerlukan kedua perawatan tersebut sekaligus atau cuma salah satunya saja. Bisa juga kamu melakukannya sendiri di rumah untuk menghemat biaya.
Tapi ingat, mesti yakin betul bisa mengerjakannya dengan tepat dan gak asal-asalan. Jangan sampai niatnya mau bikin kuku kaki dan tangan cantik, eh malah infeksi!