Urutan Eksfoliasi Wajah yang Tepat untuk Pemula, Anti Iritasi! 

Sebelum mulai eksfoliasi wajah, penting untuk mengetahui tipe kulitmu dan memilih produk atau bahan eksfoliasi yang sesuai. Dilansir Byrdie, menurut dermatologis bersertifikasi Michele Farber, MD, jika kamu memiliki kulit sensitif, pilihlah opsi yang lebih lembut untuk pengelupasan kulit, seperti persentase AHA atau BHA yang rendah atau pad pengelupasan kulit yang mengandung bahan kimia.

Sementara untuk kulit kering, produk dengan AHA bisa menjadi pilihan yang tepat. Kulit berminyak biasanya cocok dengan scrub alami dari apel atau oatmeal yang dicampur dengan madu. Setelah kamu mengetahui jenis kulit dan produk yang tepat, langkah berikutnya adalah mengetahui cara eksfoliasi yang juga berbeda-beda berdasarkan jenisnya.

Langkah selanjutnya dalam proses eksfoliasi wajah adalah memastikan semua sisa riasan dan kotoran pada permukaan kulit terangkat dengan sempurna. Mulailah dengan mencuci wajah menggunakan pembersih yang sesuai dengan jenis kulitmu.

Namun, untuk hasil yang lebih optimal, kamu bisa melakukan cara double cleansing. Tahap pertama dalam double cleansing adalah menggunakan makeup remover untuk menghapus riasan dan kotoran yang membandel, seperti sisa foundation, bedak, dan kotoran dari polusi udara. Setelah itu, lanjutkan dengan mencuci wajah menggunakan pembersih wajah yang lembut namun efektif untuk memastikan bahwa semua sisa makeup remover dan kotoran benar-benar terangkat.

Proses pembersihan yang menyeluruh ini penting untuk mempersiapkan kulit agar siap menerima manfaat eksfoliasi secara maksimal. Dengan kulit yang bersih, produk eksfoliasi dapat bekerja lebih efektif, menembus lapisan kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati dengan lebih baik.

Sebagai tips, meskipun eksfoliasi dapat dilakukan kapan saja, melakukannya di pagi hari sangat ideal karena kulit memperbaiki dirinya sendiri saat kita tidur di malam hari. Proses regenerasi ini sering kali meninggalkan lapisan sel kulit mati di permukaan kulit yang perlu diangkat agar kulit bisa bernapas dengan bebas dan terlihat lebih segar.

Dengan eksfoliasi di pagi hari, kamu tidak hanya menghilangkan sel kulit mati, tetapi juga membantu mempersiapkan kulit untuk menerima manfaat dari produk perawatan kulit yang akan digunakan setelahnya, seperti serum dan pelembap. Selain itu, eksfoliasi pagi hari juga membantu menciptakan dasar yang halus untuk aplikasi makeup, membuat riasanmu tampak lebih mulus dan tahan lama.

Ketika melakukan eksfoliasi, penting untuk memperhatikan cara pakai berdasarkan jenis eksfoliator. Berikut cara dan urutan eksfoliasi berdasarkan produk yang digunakan:

1. Eksfoliasi chemical

• Oleskan eksfoliator sesuai petunjuk kemasan, hindari area mata, dan biarkan selama yang diarahkan.
• Beberapa produk memiliki saran penggunaan untuk terlebih dulu menuangkan produk ke kapas lalu diulas lembut ke kulit.
• Ratakan ke seluruh wajah dengan gerakan melingkar.
• Bilas eksfoliator atau biarkan pada kulit sesuai petunjuk produk.
• Pastikan untuk tidak menggunakan produk secara berlebihan karena justru dapat memperburuk kondisi kulit.

“Jika kamu menggunakan eksfoliasi chemical lebih sering dari yang dibutuhkan, hal ini dapat menyebabkan jerawat. Atau lebih buruk lagi, bahan-bahan ini akan mengikis penghalang kelembaban alami kulit sehingga membuatnya gersang seperti gurun,” tutur Dr Chytra Anand, Ahli Dermatologi di Celebrity Cosmetic, dikutip Harpers Bazaar.

2. Eksfoliasi physical

• Saat menggunakan eksfoliator fisik seperti scrub wajah, pertama-tama bersihkan kulit secara menyeluruh dengan menggunakan pembersih wajah.
• Usapkan sedikit eksfoliator pada kulit yang lembap dengan gerakan melingkar menggunakan tekanan yang sangat ringan untuk mencegah iritasi dan robekan mikro pada kulit. Saat mengaplikasikannya, hindari area mata.
• Lakukan eksfoliasi selama 30-60 detik.
• Bilas eksfoliator dari wajah, lalu tepuk-tepuk kulit hingga kering dengan handuk.

Jika kamu menggunakan produk eksfoliasi wajah yang memiliki konsentrasi bahan aktif rendah, kamu tidak perlu membilas wajah setelah pemakaian dan cukup lanjutkan dengan langkah perawatan kulit berikutnya seperti biasa. Namun jika kamu menggunakan produk eksfoliasi yang mengandung bahan eksfoliasi dengan konsentrasi tinggi, penting untuk tidak membiarkannya terlalu lama di kulit.

Membilas wajah setelah menggunakan produk berkonsentrasi tinggi mencegah potensi iritasi atau pengelupasan berlebihan yang bisa membuat kulit menjadi merah dan sensitif. Selain itu, jika kamu menggunakan scrub dari bahan alami seperti gula, oatmeal, atau biji kopi, pastikan untuk membilas wajah dengan baik setelah pemakaian. Scrub alami ini mengandung partikel yang perlu dibersihkan secara menyeluruh untuk menghindari penyumbatan pori-pori atau iritasi.

Urutan eksfoliasi wajah tidak berakhir hanya pada tahap pembilasan saja. Setelah membilas wajah dengan air, kamu perlu menggunakan pelembap untuk melengkapi rangkaian perawatan wjaah. Menggunakan pelembap setelah eksfoliasi sangat penting untuk menghidrasi kulit wajah yang telah kehilangan lapisan sel kulit mati. 

Selain itu, jika kamu melakukan eksfoliasi pada pagi atau siang hari, sangat dianjurkan untuk mengaplikasikan sunscreen setelah menggunakan pelembap. Kulit yang telah dieksfoliasi menjadi lebih sensitif terhadap sinar UV dan sunscreen berfungsi sebagai pelindung yang mencegah kerusakan akibat sinar matahari. Penggunaan sunscreen membantu melindungi kulit dari bahaya sinar UV yang bisa menyebabkan penuaan dini, bintik hitam, bahkan kanker kulit.

Itulah urutan penggunaan eksfoliasi wajah bagimu yang baru ingin mencoba. Dengan mengikuti urutan ini, kamu tidak hanya akan mendapatkan manfaat eksfoliasi yang optimal, tetapi juga memastikan bahwa kulit tetap sehat, terhidrasi, dan terlindungi sepanjang hari.