Daftar Buku dalam Trilogi Shadow of the Fox Karya Julie Kagawa, Mitologi!

- Shadow of the Fox: Yumeko, seorang gadis setengah kitsune, dan Tatsumi, seorang samurai pemburu iblis, menjalani perjalanan berbahaya untuk melindungi gulungan kuno yang dapat membangkitkan naga harapan.
- Soul of the Sword: Tatsumi menjadi wadah bagi iblis Kamigoroshi. Yumeko bertekad menyelamatkannya dan menjaga gulungan naga tetap aman dari tangan jahat.
- Night of the Dragon: Yumeko dan kelompoknya berusaha menghentikan pembangkitan naga harapan sebelum jatuh ke tangan Genno, sambil menerima kebenaran tentang asal-usulnya dan memilih jalan penuh pengorbanan.
Serial Shadow of the Fox karya Julie Kagawa menghadirkan dunia fantasi yang terinspirasi dari mitologi Jepang, penuh dengan makhluk legendaris, sihir kuno, dan petualangan epik. Buku-buku dalam serial ini memikat pembaca dengan alur yang cepat, karakter yang kuat, dan latar yang kaya akan budaya Timur. Kisahnya menyatukan elemen aksi, misteri, dan emosi yang mendalam.
Cerita dimulai dengan Yumeko, seorang gadis setengah kitsune yang harus melindungi gulungan kuno yang dapat membangkitkan naga harapan. Ia bertemu Tatsumi, seorang samurai pemburu iblis yang awalnya berniat merebut gulungan itu. Bersama, mereka menempuh perjalanan berbahaya melintasi negeri Iwagoto, menghadapi musuh kuat, dan mengungkap rahasia yang mengubah takdir mereka.
Khusus kamu yang suka buku dengan genre fantasi, yuk simak daftar buku dalam trilogi Shadow of the Fox karya Julie Kagawa di bawah ini. Check it out!
1. Shadow of the Fox

Seorang gadis setengah kitsune bernama Yumeko ditugaskan untuk melindungi selembar gulungan kuno yang memiliki kekuatan membangkitkan naga harapan. Dalam pelariannya, ia bertemu Tatsumi, seorang samurai pemburu iblis yang diam-diam juga mencari gulungan tersebut. Mereka memulai perjalanan berbahaya melintasi negeri Iwagoto sambil menyembunyikan rahasia masing-masing dan menghadapi ancaman dari manusia maupun makhluk gaib.
Di tengah perjalanan, Yumeko dan Tatsumi bertemu sekutu baru yang memiliki tujuan berbeda namun akhirnya bersatu dalam misi yang sama. Mereka harus menghadapi jebakan, pengkhianatan, dan kekuatan gelap yang ingin memanfaatkan gulungan demi kekuasaan. Perjalanan mereka menguji kepercayaan, keberanian, dan pengorbanan dalam menghadapi takdir yang tidak bisa dihindari.
2. Soul of the Sword

Tatsumi kini menjadi wadah bagi iblis Kamigoroshi yang haus darah dan kehilangan kendali atas dirinya. Yumeko bertekad menyelamatkan Tatsumi meski harus menghadapi bahaya besar. Bersama teman-temannya, ia melanjutkan perjalanan untuk menjaga gulungan naga tetap aman dari tangan jahat yang ingin menggunakannya demi kehancuran dunia.
Di tengah konflik batin dan ancaman dari kekuatan gelap, Yumeko harus memilih antara menyelamatkan orang yang dicintainya atau menjalankan tugas suci yang dipercayakan padanya. Pertarungan semakin sengit ketika musuh lama muncul kembali dengan rencana yang lebih berbahaya. Keberanian dan pengorbanan menjadi kunci dalam menghadapi takdir yang semakin mendekat.
3. Night of the Dragon

Yumeko dan kelompoknya berusaha menghentikan pembangkitan naga harapan sebelum gulungan jatuh ke tangan Genno, seorang biarawan jahat yang ingin menguasai dunia. Mereka menghadapi pertempuran terakhir yang menentukan nasib Iwagoto. Yumeko harus menerima kebenaran tentang asal-usulnya dan memilih jalan yang penuh pengorbanan demi menyelamatkan semua orang yang ia cintai.
Pertarungan melawan Genno membawa Yumeko dan teman-temannya ke titik paling gelap dalam perjalanan mereka. Rahasia terungkap, ikatan diuji, dan takdir mulai menunjukkan wajahnya. Dalam momen-momen terakhir, keberanian dan cinta menjadi kekuatan utama untuk melawan kehancuran. Setiap langkah membawa mereka lebih dekat pada akhir yang tidak bisa dihindari.
Julie Kagawa berhasil menciptakan keseimbangan antara aksi dan perkembangan karakter, membuat pembaca terus ingin tahu apa yang terjadi selanjutnya. Serial ini cocok bagi pecinta fantasi yang mencari kisah penuh makna dan keajaiban.