16.402 Kendaraan Sudah Lewati Gerbang Tol Palimanan pada Senin

26 Apr 2022, 05:00 WIB

ANTARA FOTO/Risky Andrianto

Jakarta, IDN Times - Jumlah kendaraan yang melaju dari arah Jakarta dan sekitarnya menuju berbagai wilayah di Jawa terus bertambah, sepekan jelang Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.

General Manager Operation ASTRA Tol Cipali Suyitno menyebutkan, pada Senin (25/4/2022), sebanyak 16.402 kendaraan roda empat terpantau sudah melewati Gerbang Tol (GT) Palimanan, meski cuaca sedang hujan.

"Kondisi arus lalu lintas di GT Palimanan pada Senin, 25 April 2022, terpantau lancar dengan cuaca hujan. Data yang tercatat hingga siang sebesar 16.402 kendaraan," kata Suyitno, seperti dilansir ANTARA.

1. Kendaraan yang banyak lewati Gerbang Tol Palimanan mini bus dan bus berukuran sedang

Ilustrasi sejumlah kendaraan melintasi jalan tol dalam kota di Jakarta. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Menurut Suyitno, pihaknya mendapatkan angka tersebut setelah mendata banyaknya kendaraan golongan I yang melintas pada Senin. Namun, jumlah kendaraan pada Senin lebih sedikit dibandingkan sehari sebelumnya, yakni pada hari Minggu, 24 April 2022. pada Minggu, tercatat ada 19.178 unit kendaraan yang melintas.

Berdasarkan pantauan hingga 20.53 WIB, jenis kendaraan yang banyak melewati Gerbang Tol Palimanan adalah mini bus dan bus berukuran sedang. Berbeda dengan Tol Cikampek Utama yang banyak dilalui kendaraan berat seperti truk.

Walaupun demikian, lalu lintas masih lancar dan aman. Tidak ada penumpukan hingga keluar dari area Gerbang Tol Palimanan. Hanya saja, hujan masih turun hingga malam hari dan menyebabkan ada genangan di sejumlah jalan.

"Meskipun dengan adanya pengalihan transaksi GT Palimanan ke gerbang berikutnya, sebagai pengelola Ruas Tol Cipali ASTRA, Tol Cipali tetap memberikan pelayanan yang maksimal kepada pengguna jalan," ujar Suyitno.

2. Bukaan gardu di Gerbang Tol Palimanan dan beberapa titik lainnya akan dioptimalkan

Ilustrasi jalan dan gerbang tol (Dok. Jasa Marga)

Suyitno mengatakkan, pihaknya akan mengoptimalkan bukaan gardu di Gerbang Tol Palimanan, lima gardu keluar (exit) dan empat gardu masuk (entrance).

Pembukaan gardu ini akan disesuaikan dengan kondisi di lapangan, khususnya fasilitas yang ada di delapan area istirahat (rest area) sepanjang ruas tol Cipali.

Guna menjaga protokol kesehatan, Suyitno mengatakan, pihaknya sudah menyediakan fasilitas toilet gratis dan penambahan toilet bergerak (portable). Layanan siaga 24 jam juga dioptimalkan untuk memberikan pelayanan yang maksimal pada pemudik meski sedang memasuki hari libur.

"Agar perjalanan para pengguna jalan senantiasa lancar, aman dan nyaman, ASTRA Tol Cipali juga terus memberikan update informasi terkait lalu lintas Tol Cipali melalui berbagi media informasi yang tersebar disepanjang Tol Cipali," kata dia.

Pemberian informasi dilakukan melalui Variable Message Sign (VMS) dan platform media sosial, seperti Twitter dan Instagram.

3. Cuaca tak menentu, pengendara perhatikan batas kecepatan minimal dan maksimal kendaraan

Ilustrasi suasana hujan di perkotaan. (IDN Times/Besse Fadhilah)

Suyitno mengimbau agar pengguna jalan selalu tertib di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu. Pemudik diharapkan berkendara dengan batas kecepatan minimal 60 km/jam dan batas maksimal 100 km/jam. Sedangkan pada kondisi penghujan batas kecepatan maksimal 70 km/Jam.

Corporate Communication GT Palimanan Theresia Dyah juga membenarkan, kendaraan yang lewat masih didominasi oleh golongan I yakni kendaraan pribadi.

"Update berita untuk lalu lintas Lebaran tanggal 25 April saat ini, lalu lintas masih didominasi golongan I lebih banyak kendaraan pribadi," kata Theresia.

Theresia juga mengimbau kepada semua pengguna jalan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, utamanya pada saat beristirahat di area istirahat terdekat.