Anton J-Rocks Dapatkan Pasokan Ganja dari Kru Band
Jakarta, IDN Times - Kasus penyalahgunaan narkoba jenis ganja berhasil dibongkar Satresnarkoba Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Total ada 4 orang yang diamankan yakni Drummer band J-Rocks, Anton Rudi Kelces, dan tiga rekannya yakni dua kru band J-Rocks berinisial M dan DN serta satu mantan kru J-Rocks berinisial W.
Kasus ini berhasil diungkapkan dari adanya laporan masyarakat yang mengarahkan polisi ke seorang pengedar berinisial M di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Kronologinya berawal ada laporan informasi masyarakat, kemudian dilakukan penyelidikan oleh Satnarkoba Polres Metro Pelabuhan Tanjung Priok, berhasil diamankan seseorang inisial M, di daerah indekos-nya di Kemayoran. Ditemukan satu paket ganja kering," Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangannya persnya di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (22/8/2020).
1. Pemasoknya adalah kru band J-Rocks juga
Berangkat dari M, polisi mendalami kasus ini dan mengantongi satu orang lagi berinisial D yang merupakan pemasok ganja pada M. Dari M juga, polisi mengetahui bahwa salah satu kru band J-Rocks berinisial DN pernah memesan ganja kering.
"Yang kemudian dia (M) menjual kepada orang yang ada salah satunya disebutkan DN, adalah kru dari pada band ini. Jadi DM pernah memesan satu kilogram," ujar Yusri.
2. Anton membeli ganja dari kru band
Setelah memesan ganja dari M sebanyak satu kilogram, DN ternyata menjualnya kembali, namun ganja ini baru dijajakan pada anggota kru band J-Rocks saja. Yusri menjelaskan bahwa dari DN, kemudian Anton membeli paket ganja untuk dikonsumsinya.
"Salah satu personel band ini adalah drummer daripada band ini inisial ARK (Anton), juga membeli dari DN, sebanyak satu paket ganja juga DN ini menjual kepada salah atau mantan kru Jrocks inisialnya adalah W, sempat membeli dua paket ganja," ujarnya
3. Polisi akan terus kejar pemasok ganja
Maka hingga saat ini polisi sudah mengamankan empat orang dan satu orang berinisial D masih dalam pencarian.
"Satu DPO insial D sebagai penjualnya," kata dia.
Polisi akan terus mengejar D yang merupakan penjual ganja pada Anton dan tiga rekannya ini.
"Yang bersangkutan empat orang sudah kita amankan, kita lakukan tes urine semuanya positif sebagai pengguna. Sementara ini DN dan M adalah pemasok dalam kru. W dan ARK ini sebagai pengguna, sementara ini kita masih dalami karena penangkapan kemarin," ujar Yusri.
