Jakarta, IDN Times - Impian memiliki rumah di Ibu Kota tanpa memikirkan uang muka atau Down Payment akhirnya bisa dirasakan warga DKI Jakarta. Rumah DP 0 Rupiah yang menjadi program unggulan Gubernur Anies Baswedan, sudah terwujud.
Setelah melalui semua proses seleksi sampai pengajuan kredit ke bank, sebanyak 27 unit Rumah DP 0 Rupiah akhirnya bisa ditempati warga.
IDN Times mendatangi langsung rumah untuk masyarakat menengah berpenghasilan rendah di Menara Samawa, Klapa Village, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Rabu (6/11).
Aktivitas di Rusunami Klapa Village pukul 08.00 pagi, belum terpantau ramai. Tiga mobil jenis low cost green car ( LCGC) terparkir rapi di parkiran mobil pintu masuk sebelah kanan. Hanya terlihat dua petugas sedang membersihkan halaman dan lobi Menara Samawa.
Berdasarkan pantauan, fasilitas yang sudah tersedia cukup memadai. Sebelah kanan lobi, sudah tersedia taman bermain yang dipenuhi berbagai macam mainan anak seperti ayunan dan jungkat- jungkit yang berdiri di atas rumput hijau. Ada juga musala yang berada di sebelah kiri lobi.
Rumah ini menyediakan fasilitas untuk disabilitas seperti parkiran dan jalur khusus untuk disabilitas.
Naik ke lantai dua, terlihat sandal dan sepatu yang berjajar di beberapa pintu. Salah satu penghuni rusunami bernama Herawati (60). Dia bersama suaminya yang sudah lanjut usia, duduk di ruang tamu rumahnya.
Herawati mengungkapkan, sudah menempati rumah dengan dua kamar tersebut sejak 13 Oktober. Sampai saat ini dia merasa nyaman dengan hunian tersebut.
"Bangunan kokoh, pintu juga bahan kuat, sampai saat ini gak ada keluhan sih, masih nyaman, tapi saya masih mau menata lagi ruangan ini," ujarnya.
Terkait fasilitas, dia mengatakan, rusunami sudah cukup baik mulai sanitasi, taman, musala, meski saat ini belum ramai penghuni.
"Saya hanya keluhkan WC-nya aja kok, kayak nguap semprotannya kenceng apa masih baru ya, selain itu semua bagus," paparnya.
Herawati tidak mengetahui aturan soal larangan menjual hunian di rusunami tersebut.
"Saya gak tahu, ini yang mengambil anak saya, jadi ada empat orang di sini," ucapnya.
Herawati mengaku lega dan senang, sang anak akhirnya memiliki rumah. Karena dia sendiri sudah puluhan tahun mengontrak di daerah Grogol, Jakarta Barat.
Saat ini tercatat ada 1.790 orang pemohon program Solusi Rumah Warga atau Samawa yang dikenal dengan Program Rumah DP 0 Rupiah, telah memasuki tahap pengajuan permohonan kredit dan pemilihan unit.
Pemohon yang lolos seleksi dan memenuhi syarat, segera diundang untuk melengkapi berkas permohonan pengajuan kredit dan memilih unit di lokasi Rusunami Klapa Village, Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
“Sesuai Peraturan Gubernur No. 104/2018, Program Samawa Rumah DP 0 Rupiah ditargetkan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), warga DKI Jakarta yang memenuhi persyaratan," kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Kelik Indriyanto, di lansir Antara, Rabu (6/10).
Pada pendaftaran November 2018 lalu, telah mendaftar sebanyak 2.359 orang. Setelah melalui proses seleksi dan verifikasi dokumen oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, terdapat 1.790 orang yang memenuhi kriteria, yang akan diproses untuk tahap selanjutnya.
Sementara itu, Kepala UPT Fasilitasi Pemilikan Rumah Sejahtera, Dzikran Kurniawan mengatakan, 1.790 orang yang lolos seleksi dibagi dalam dua kategori prioritas, yaitu prioritas pertama 899 pendaftar dan prioritas kedua 891 pendaftar.
Prioritas pertama adalah mereka yang telah menikah atau berkeluarga, karena program ini adalah untuk rumah pertama keluarga.
Semua pendaftar yang lolos tersebut diundang untuk mengurus pengajuan permohonan kredit dan pemilihan unit di lokasi Rumah DP 0 Rupiah Klapa Village.