Begini Reaksi AHY soal NasDem Usung Anies Jadi Capres 2024
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merespons deklarasi Partai NasDem, yang mencalonkan Anies Baswedan sebagai calon presiden untuk Pilpres 2024. AHY mengaku menghormati sepenuhnya hak dan kedaulatan Nasdem.
“Partai NasDem contohnya telah mendeklarasikan capres 2024, sudah berkomunikasi juga dengan Demokrat, termasuk PKS di Jakarta kemarin, dan kita menghormati sepenuhnya, itu adalah hak dan kedaulatan Partai NasDem. Begitu pula sebaliknya, mereka menghormati kedaulatan, proses, dan mekanisme yang berlaku di internal Demokrat, termasuk di PKS,” kata AHY dalam keterangan tertulis, Selasa (4/10/2022).
1. AHY singgung koalisi penuh misteri
Kepada kader yang hadir pada pelantikan 35 ketua dan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat se-Jawa Tengah, Senin, 3 Oktober 2022 di Magelang, AHY menyebut ia dan jajaran DPP terus berikhtiar untuk Pemilu 2024.
Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menyebut koalisi menuju 2024 penuh dengan misteri, sehingga yang bisa dilakukan hanya berusaha yang terbaik.
“Koalisi itu penuh dengan misteri, karena bukan hanya kita yang menentukan dan tidak semua dalam kendali kita. Kita hanya bisa terus berikhtiar. Saya, Sekjen, dan semua jajaran di Jakarta berusaha yang terbaik, dan selalu terbuka ruang untuk terjadi koalisi seperti yang kita harapkan,” tutur AHY.
2. AHY minta kader tak gagal fokus
AHY meminta seluruh kader Demokrat di seluruh Indonesia, agar tidak perlu khawatir dan jangan sampai gagal fokus.
“Tapi sekali lagi tidak perlu terlalu khawatir dengan itu, jangan sampai kita gagal fokus. Siap semuanya, ya?” seru dia.
AHY kemudian meminta seluruh kader Demokrat untuk terus meningkatkan elektabilitas partai di daerah.
“Terus saja tingkatkan elektabilitas partai kita, tingkatkan elektabilitas caleg-caleg kita, tingkatkan elektabilitas, supaya ada jalan ke arah sana. Semoga pada saatnya dan saya yakinkan di saat yang tepat, kita juga akan mengumumkan sikap kita seperti apa, dan juga mengumumkan calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung oleh Partai Demokrat,” tutur dia.
3. Demokrat punya waktu untuk bersikap
Menurut AHY, Demokrat masih punya cukup waktu ke depan, dan kembali menegaskan agar menghormati partai-partai yang telah menentukan sikap.
“Waktunya masih cukup karena pendaftaran itu akan terjadi di September hingga Oktober 2023 tahun depan. Waktunya masih ada sehingga saya berharap para kader juga tetap tenang. Kita hormati partai-partai yang telah menentukan sikapnya,” ujarnya.
