Syekh Ali Jaber Ajak Umrah Bocah Pemulung yang Viral saat Mengaji

Jakarta, IDN Times - Bocah pemulung asal Garut bernama Muhammad Ghifari Akbar atau Akbar tengah mencuri perhatian publik setelah tertangkap kamera sedang khusyuk membaca kitab suci Al-Qur'an di trotoar Jalan Braga, Bandung.
Bahkan, ulama kondang, Syekh Ali Jaber mengaku salut dan terharu setelah langsung bertemu dengan Akbar. Ia akan mengangkat Akbar menjadi anaknya dan menjanjikan akan melaksanakan ibadah umrah bersama ke Tanah Suci.
"Ini Muhammad Ghifari Akbar yang cukup viral fotonya, tukang pemulung yang istikamah menjaga salat dan ngaji. Saya bahagia sekali, Akbar kira-kira minat gak jadi anak angkat? Nanti kita umrah bareng ya," ujar Syekh Ali Jaber dalam Instagram story dilansir IDN Times, Kamis (12/11/2020).
1. Akbar akan berangkat umrah Desember
Syekh Ali Jaber akan mengajak Akbar ke Tanah Suci Makkah pada Desember 2020 agar bisa bertemu para imam besar.
"InsyaAllah kita umrah bareng bulan Desember. Di sana akan ketemu imam-imam Akbar,” kata Syekh Ali Jaber yang disambut anggukan dan senyuman Akbar.
Baca Juga: Haru! Pelukan Syekh Ali Jaber untuk Akbar, Bocah yang Viral Mengaji di Trotoar Braga
2. Anggota DPR RI Dedi Mulyadi juga salut dengan sosok Akbar
Tidak hanya Syekh Ali Jaber, sebelumnya anggota DPR RI Dedi Mulyadi juga salut dengan sosok Akbar. Dia menilai apa yang dilakukan Akbar jarang dilakukan oleh remaja seusianya.
Editor’s picks
Dalam akun YouTube Dedi Mulyadi yang dilansir IDN Times Minggu (8/11/2020), mantan Bupati Purwakarta ini menghubungi Akbar melalui telepon seluler yang sebelumnya sudah dia kirim ke Akbar.
"Saat remaja memilih mengisi waktu luang dengan bermain gadget atau jika kaya bermain mobil, Akbar memilih mengisi waktu dengan baca Al-Qur'an di sela-sela menunggu hujan saat dia memulung," ungkapnya sambil menunggu sambungan telepon diangkat.
3. Akbar ingin bangun pondok pesantren
Akbar menceritakan sejak usia dua tahun, dia sudah ditinggal ibunya pergi setelah berpisah dengan sang ayah, dan sampai saat ini Akbar bersama enam saudara belum pernah berjumpa dengan ibunya.
Akbar hanya mengecap bangku sekolah sampai kelas 4 SD dan membantu ayahnya dengan memulung. Bahkan, Akbar hampir tiap hari berjalan kaki dari Garut ke Bandung untuk sekadar mencari barang bekas yang bisa dijual.
Saat Dedi menanyakan cita-cita Akbar, bocah tersebut ingin suatu saat nanti bisa membangun sebuah pondok pesantren di Jakarta.
"Ingin bangun pondok pesantren di Jakarta jika nanti sudah tua," ujarmya.
Baca Juga: Profil Syekh Ali Jaber yang Meninggal Dunia, Sudah Hafiz Sejak Muda
Baca Juga: Meninggal Dunia, 12 Potret Syekh Ali Jaber dengan Publik Figur
Baca Juga: Kisah di Balik Foto Pemulung Khusyuk Baca Al-Qur'an di Pinggir Jalan