Lion Air dan Basarnas akan Lakukan Pencarian Ulang Korban JT-610

23 Nov 2018, 19:04 WIB

Instagram/boeing

Jakarta, IDN Times - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri secara resmi mengumumkan bahwa pihaknya telah menutup proses identifikasi para korban jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 lantaran seluruh bagian tubuh tersebut telah berhasil dikenali.

Namun, pihak Lion Air masih menyisakan pekerjaan rumah yang besar, pasalnya masih ada 65 korban lagi yang belum berhasil diangkat bagian tubuhnya di perairan Laut Karawang, Jawa Barat, yang menjadi tempat jatuhnya pesawat.

Lantas, apa pertanggungjawaban pihak Lion Air kepada keluarga korban yang anggota keluarganya belum ditemukan?

1. Lion Air akan bertemu Basarnas guna bicarakan pencarian ulang

IDN Times/Irfan Fathurohman

Pihak Lion Air hari ini berencana akan menemui Kepala Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (KaBasarnas) Muhammad Syaugi untuk meminta pencarian ulang dari para korban.

"Kami akan koordinasi dengan Kabasarnas terkait dengan kemungkinan diadakannya pencarian karena ada indikasi-indikasi pencarian ulang. Kami akan rapat siang ini untuk pelaksanaannya," ujar Managing Director of Lion Air Group, Daniel Putut Kuncoro, dalam jumpa pers di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta, Jumat (23/11).

2. Lion Air janji akan upayakan yang terbaik untuk keluarga korban

Instagram/knkt

Hari ini, tim DVI Polri merilis hasil akhir identifikasi yang telah mereka lakukan selama 25 hari. Hasilnya, mereka baru menemukan 125 dari 189 korban yang tercatat di manifes pesawat nahas tersebut.

Daniel berjanji Lion Air akan mengusahakan seluruh korban agar bisa teridentifikasi. "Perasaan kami sama dengan keluarga korban. Karena itu akan kami usahakan yang terbaik," kata dia.

3. Polri siap bantu jalannya proses identifikasi para korban lanjutan

(Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya TNI Muhammad Syaugi dan Kepala Pusdokkes Polri Brigjen Pol Arthur Tampi) ANTARA FOTO/Bayu Satrio Wibowo

Dalam pertemuan yang sama, Karopenmas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan bahwa pihaknya akan membantu dengan segala upaya yang dilakukan baik untuk pihak Lion Air maupun keluarga korban. Bahkan RS Polri Kramat Jati mengaku akan tetap siap menerima bila ada potongan tubuh yang kembali ditemukan pada saat pencarian Basarnas nanti.

"Kami tetap menerima body part yang mungkin ditemukan di kemudian hari dan akan kami publikasi juga ke rekan-rekan media," ujar Dedi.

4. Sampai saat ini sudah 125 korban teridentifikasi

ANTARA FOTO/Ananta Kala

Seperti diketahui sebelumnya, hingga hari ke-25 proses operasi, pihak DVI Polri telah mengembalikan potongan tubuh korban kepada pihak keluarga untuk dikebumikan secara layak.

“125 penumpang telah diidentifikasi dengan rincian masing-masing laki-laki 89 orang dan perempuan 36 orang. Berdasarkan kewarganegaraan ada 123 Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Asing 2 orang yaitu dari Italia dan India,” ujar Kapusdokes Polri, Brigjen Pol Arthur Tampi.