Retreat dibuka Mendagri Bima dengan materi penguatan wawasan kebangsaan dan nasionalisme.
Para peserta dipastikan dalam kondisi sehat, namun ada beberapa yang memerlukan perhatian khusus.
Fasilitas penginapan dan makanan dalam kondisi baik, siap menerima materi dari para narasumber.
Jakarta, IDN Times – Memasuki hari kedua, para peserta Retret Kepala Daerah Gelombang II tampak antusias mengikuti kegiatan senam pagi di Lapangan Parade Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (23/6/2025).
Para peserta yang merupakan kepala daerah dan wakil kepala daerah, serta Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto, terlihat bersemangat mengikuti gerakan senam sesuai panduan instruktur.
Bima menyebut secara umum para peserta telah siap mengikuti rangkaian materi hari ini. Mereka dijadwalkan mengikuti pembukaan Retret Kepala Daerah Gelombang II oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian. Selain itu, mereka juga akan mengikuti kegiatan Ceramah Geopolitik oleh Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Ace Hasan Syadzily, serta sesi kelas pembelajaran oleh para instruktur Lemhannas.
“Sama seperti Retret Gelombang Pertama, (peserta akan memperoleh materi) seputar penguatan wawasan kebangsaan, nasionalisme, kemudian juga NKRI. Jadi hal-hal yang terkait memang penguatan kebangsaan,” ujar dia.
Selain itu, kata Bima, para peserta secara umum juga dalam kondisi sehat. Hanya saja, ada beberapa kepala daerah yang kondisi kesehatannya memerlukan perhatian khusus. Namun, hal ini telah diantisipasi oleh para panitia.
“Belum ada (keluhan kesehatan). Yang ada hanyalah keluhan-keluhan yang memang sudah lama, seperti mereka yang ada cedera lutut sudah agak lama, sehingga berjalannya agak perlu dibantu, dibimbing, dipapah,” ungkap Bima.
Senada dengan itu, Gubernur Bali, I Wayan Koster mengungkapkan, secara keseluruhan fasilitas penginapan maupun makanan yang telah disediakan dalam kondisi baik. Ia mengaku sangat siap menerima materi dari para narasumber.
“Iya sangat siap. Kalau itu paling siap,” imbuh dia.