Tingkatkan Produksi Tani, Kementan Perbaiki Saluran Irigasi di Subang

Subang, IDN Times - Kementerian Pertanian (Kementan) memperbaiki saluran irigasi tersier di blok Tegal Salam, Desa Cidadap, Kecamatan Pagaden Barat, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Program tersebut dikerjakan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Pusaka Tani, Desa Cidadap, Kecamatan Pagaden Barat, sepanjang 44 meter yang didanai dari anggaran APBN Rp35 juta.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menjelaskan, program padat karya seperti itu merupakan suatu kegiatan produktif yang dilaksanakan dalam rangka memberikan kesempatan kerja dan menambah penghasilan bagi petani.
"Program padat karya infrastruktur pertanian ini diharapkan dapat menyentuh langsung kebutuhan publik sehingga dapat memberikan peningkatan produksi pertanian juga pengentasan kemiskinan dan penyediaan lapangan kerja bagi petani dan masyarakat sekitarnya yang belum punya pekerjaan tetap," ujar Mentan SYL, Minggu (21/3).
1. Perbaikan saluran irigasi di Subang perlu penanganan segera

Sementara itu, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Sarwo Edhy menambahkan, bantuan ini merupakan kegiatan padat karya yang dapat mencakup kegiatan infrastruktur prasarana dan sarana pertanian yang perlu penanganan segera yang berdampak terhadap pertanaman sehingga produksi komoditas pertanian tetap dapat berjalan.
"Tak hanya menyejahterkan petani, program padat karya juga bisa sebagai upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional. Kegiatan program padat karya oleh masyarakat (P3A dan Poktan) dilakukan melalui pola transfer dana pemerintah langsung ke rekening kelompok penerima manfaat," tutur Sarwo Edhy.
2. Perbaikan saluran irigasi dilakukan kelompok tani secara padat karya

Adapun fokus utama program tersebut adalah pada pembangunan infrastruktur pertanian, seperti pembangunan jalan usaha tani, rehabilitasi jaringan irigasi, pembangunan embung, atau pengembangan prasarana dan sarana pertanian lainnya dengan melibatkan warga atau swadaya masyarakat.
"Pelaksanaan fisik dilakukan oleh kelompok tani penerima manfaat tersebut secara padat karya yang dibimbing petugas pertanian yang ada di daerah," jelas Sarwo Edhy.
3. Ini harapan dari perbaikan saluran irigasi di Subang

Pelaksana kegiatan tersebut, Uci Sanusi, mengatakan bahwa kegiatan perbaikan rehabilitasi sarana saluran irigasi tersier ini merupakan upaya untuk memperlancar aliran air sehingga dapat memenuhi kebutuhan lahan pertanian yang ada di sekitarnya.
“Pada tahun ini, kami melakukan perbaikan rehabilitasi sarana saluran irigasi tersier ini sepanjang 44 meter yang berada di blok Tegal Salam dengan anggaran Rp35 juta dari APBN," ujar Uci.
Setelah perbaikan rehabilitasi saluran irigasi tersier ini selesai, dia berharap aliran air dapat memenuhi kebutuhan pengairan lahan pertanian di wilayah ini.
“Terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah memberikan bantuan ke wilayah kami,” pungkasnya. CSC