Lewat Istana Berbatik, Jokowi Ajak Masyarakat Bangga Terhadap Batik

Selain itu, Jokowi juga mengajak masyarakat untuk mensyukuri keberadaan batik sebagai budaya Indonesia yang telah diakui dunia.

"Bangsa Indonesia patut bersyukur memiliki batik, yang bukan hanya sebagai karya seni biasa, tapi merupakan warisan budaya tak benda dunia dengan simbolisme, teknik, dan budaya yang sangat melekat dengan Indonesia," ucapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Istana Berbatik, Angela Tanoesoedibjo menyampaikan bahwa pagelaran pada malam ini menampilkan berbagai macam motif batik dari seluruh Indonesia.

"Istana Berbatik merupakan sebuah pagelaran berbusana yang menampilkann ragam batik Nusantara yang sarat akan makna filosofis dan keindahannya tak lekang oleh waktu," kata Angela.

Perempuan yang kini juga menjabat sebagai Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tersebut menambahkan, pagelaran Istana Berbatik menampilkan tentang bagaimana batik telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia dari masa ke masa, generasi ke generasi, serta telah menjadi bagian dari diplomasi budaya Indonesia.

Ragam batik Nusantara tersebut kemudian ditampilkan oleh 500 lebih peraga di atas catwalk sepanjang 150 meter.

"Pagelaran busana malam ini melibatkan 503 orang peraga istimewa termasuk para perwakilan kerajaan, pimpinan lembaga negara, duta besar, para menteri, wakil menteri, para ibu oase, para gubernur, para pejabat kementerian/lembaga dan daerah serta BUMN, publik figure, atlet, dan model," tutur Angela.

Selain itu, Istana Berbatik juga menampilkan koleksi-koleksi batik terbaik dari berbagai kerajaan, UMKM binaan Bank Indonesia dan BRI serta batik karya-karya perancang busana Indonesia.