Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Misbakhun Resmi Terpilih Jadi Ketua Umum Depinas SOKSI 2025-2030

Politisi Partai Golkar, Muhammad Misbakhun terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) periode 2025-2030. (Dokumentasi Partai Golkar)
Politisi Partai Golkar, Muhammad Misbakhun terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) periode 2025-2030. (Dokumentasi Partai Golkar)
Intinya sih...
  • Misbakhun terpilih sebagai Ketua Umum Depinas SOKSI secara aklamasi, menggantikan Ahmadi Noor Supit.
  • Program prioritas Misbakhun termasuk penguatan Partai Golkar dan peningkatan jumlah kursi di parlemen pada pemilu 2029.
  • Bahlil menjanjikan mundur dari posisi ketua umum jika perolehan kursi legislatif pada pemilu 2029 mengalami penurunan.

Jakarta, IDN Times - Politikus Partai Golkar, Muhammad Misbakhun, terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) pada Rabu (21/5/2025) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. Ia akan memimpin salah satu ormas pendiri Partai Golkar itu pada periode 2025-2030. 

Keputusan terpilihnya Misbakhun sebagai Ketum Soksi disampaikan oleh pimpinan sidang pleno Kamarudin. Ia membacakan langsung hasil putusan sidang yang menunjuk Misbakhun sebagai ketua umum dan menggantikan pimpinan sebelumnya, Ahmadi Noor Supit. 

"Mengangkat, menetapkan, dan mengesahkan saudara Dr. H. Mukhamad Misbakhun S.E., M.H sebagai Ketua Umum Depinas SOKSI masa bakti 2025-2030," ujar Kamarudin saat membacakan hasil sidang pleno pemilihan Ketum Soksi dan dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (22/5/2025). 

Setelah resmi diumumkan sebagai ketua umum, Misbakhun kemudian menerima Pataka atau panji kebesaran Soksi. Pataka merupakan simbol tanggung jawab untuk mengemban amanah dan memajukan organisasi. 

"Saya terima dengan bismillah, dengan mengharapkan pertolongan Allah, dan dengan dukungan kader Soksi seluruh Indonesia, saya terima pataka ini untuk dikibarkan di seluruh wilayah Republik Indonesia," kata Misbakhun. 

Acara musyawarah nasional Soksi juga dibuka oleh Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia. Bahkan, Bahlil seolah memberikan bocoran sejak awal bahwa Misbakhun kandidat terkuat untuk memimpin Soksi. 

Lalu, apa program yang bakal dijalankan oleh Soksi di bawah kepemimpinan Misbakhun?

1. Misbakhun sebut ada delapan program Soksi yang akan dijalankan

Politisi Partai Golkar, Muhammad Misbakhun terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) periode 2025-2030. (Dokumentasi Partai Golkar)
Politisi Partai Golkar, Muhammad Misbakhun terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) periode 2025-2030. (Dokumentasi Partai Golkar)

Lebih lanjut, ketika menyampaikan pidato pertamanya sebagai Ketua Umum Soksi, Misbakhun memiliki delapan program prioritas untuk direalisasikan lima tahun ke depan. Jumlah program yang mencapai delapan buah itu, kemudian sempat dikaitkan Misbakhun dengan angka favorit Presiden Prabowo Subianto. 

"Dalam lima tahun ke depan, ada delapan program yang ingin kami jadikan sebuah penguatan ke depan. Sepertinya, angka delapan ini menjadi angka favorit bagi Bapak Presiden kita," ujar pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi XI DPR RI itu. 

Ia menambahkan, sebagai salah satu ormas pendiri Golkar, Soksi kata Misbakhun harus berperan membuat partai semakin solid. Partai Golkar, kata Misbakhun, harus terus dibuat kuat, dihormati dan bermartabat. 

"Di bawah kepemimpinan Bahlil Lahadalia ini, sangat penting seluruh kader Soksi jangan sampai membuat gerakan-gerakan. Dari atas sampai ke bawah, jangan ada gerakan tambahan apapun terhadap loyalitas kita kepada partai ini," tutur dia. 

2. Misbakhun minta kader Soksi wujudkan ambisi kenaikan kursi di Pemilu 2029

Politisi Partai Golkar, Muhammad Misbakhun terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) periode 2025-2030. (Dokumentasi Partai Golkar)
Politisi Partai Golkar, Muhammad Misbakhun terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) periode 2025-2030. (Dokumentasi Partai Golkar)

Misbakhun juga meminta kepada semua jajaran di Soksi agar terus melakukan konsolidasi supaya tetap solid. Konsolidasi di semua jenjang penting dilakukan lantaran Partai Golkar memiliki ambisi untuk meningkatkan jumlah kursi di parlemen pada pemilu 2029.

Di Pemilu legislatif 2024, Golkar berhasil meraih kursi terbanyak kedua di parlemen setelah PDI Perjuangan (PDIP). Partai dengan lambang pohon beringin itu berhasil meraup 23.208.488 suara atau bila dikonversi menjadi 102 kursi. 

"Kita harus memperkuat konsolidasi Golkar. Saat ini Golkar adalah partai besar nomor dua yakni dengan perolehan 102 kursi. Jadi, kita harus memperkuat dan memperbesar di Pemilu 2029," kata Misbakhun. 

Bahkan, Bahlil menjanjikan bila perolehan kursi legislatif pada pemilu 2029 mengalami penurunan, maka ia bakal mundur dari posisi sebagai ketum. "Kalau partai besok kursi kita naik, boleh mimpi kita panjang. Tapi kalau kursinya gak naik, gak usah mimpi kita. Enggak diminta mundur saja, pasti mundur (dari posisi ketua umum) tuh. Sudah pasti tuh," ujar Bahlil. 

3. Misbakhun langsung menyusun tim formatur Soksi

Politisi Partai Golkar, Muhammad Misbakhun terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) periode 2025-2030. (Dokumentasi Partai Golkar)
Politisi Partai Golkar, Muhammad Misbakhun terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI) periode 2025-2030. (Dokumentasi Partai Golkar)

Misbakhun kemudian dipercaya memimpin tim formatur yang terdiri dari lima orang, yakni Sangkot Sirait (Ketua Depidar SOKSI Sumatera Utara – wilayah barat), Willem Frans Ansanai (Ketua Depidar SOKSI Papua – wilayah timur), Heri Mustamin (Ketua Depidar SOKSI Kalimantan Barat – wilayah tengah), dan Ali Ghiffar (Ketua Umum Fokusmaker – perwakilan pemuda kekaryaan).

Rapat perdana tim formatur langsung digelar untuk menetapkan posisi Dewan Pembina, Kehormatan, Pertimbangan, dan Pakar. Keputusan penetapan posisi tersebut sebagai berikut:

  • Ahmadi Noor Supit (Dewan Pembina)
  • Oetojo Oesman (Dewan Kehormatan)
  • Prof. Thomas Suyatno (Dewan Pertimbangan)
  • Prof. Bomer Pasaribu (Dewan Pakar)

Tim formatur diberi waktu satu bulan oleh peserta Munas untuk menyusun dan melengkapi struktur pengurus Depinas SOKSI 2025–2030 secara lengkap.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Santi Dewi
Sunariyah Sunariyah
Santi Dewi
EditorSanti Dewi
Follow Us