Pratikno AI Bisa Cari Korban di Wilayah Bencana dan Distribusi Bantuan
- AI berperan merancang kebijakan preventifMenurut Pratikno, AI juga berperan dalam merancang kebijakan preventif yang lebih tepat sasaran. Pemanfaatan teknologi bukan lagi pilihan, melainkan keharusan.
- AI juga meningkatkan produktivitas manusiaPratikno mengingatkan bahwa perkembangan teknologi membawa risiko jika tidak diarahkan untuk kepentingan masyarakat luas. Revolusi Artificial Intelligence ini luar biasa untuk meningkatkan produktivitas manusia.
- Pemanfaatan teknologi untuk kelompok rentanPemerintah mendorong pemanfaatan teknologi untuk kelompok rentan, termasuk korban bencana dan penyandang disabilitas. Teknologi harus membantu kelompok difabel dan m
Jakarta, IDN Times – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menegaskan bahwa pemanfaatan teknologi canggih, termasuk Artificial Intelligence (AI), menjadi kunci dalam penanganan bencana di Sumatra, Aceh, dan wilayah terdampak lain.
Ia menyebut apabila punya teknologi yang cerdas makan mempercepat pencarian korban hingga distribusi bantuan di medan berat saat ini.
“Bayangkan jika kita punya teknologi yang cerdas, tentu saja akan sangat membantu untuk mengetahui posisi korban secara akurat. Kita bisa menerbangkan bantuan tanpa awak, mengerahkan robot canggih yang bisa bekerja di medan sangat berat dengan risiko tinggi.” ujarnya dalam Hari Guru Nasional dan meresmikan IS-MART di Gedung Kemenko PMK, Rabu (3/12/2025).
1. AI berperan merancang kebijakan preventif
Menurut Pratikno, AI juga berperan dalam merancang kebijakan preventif yang lebih tepat sasaran. Karena itu, pemanfaatan teknologi bukan lagi pilihan, melainkan keharusan.
“Mau tidak mau, kita harus memanfaatkan teknologi ini untuk kemanusiaan,” katanya.
2. AI juga meningkatkan produktivitas manusia
Meski demikian, Pratikno mengingatkan bahwa perkembangan teknologi membawa risiko jika tidak diarahkan untuk kepentingan masyarakat luas.
“Revolusi Artificial Intelligence ini luar biasa untuk meningkatkan produktivitas manusia. Tetapi saya berbicara ini sampai mbrebes mili, karena setiap teknologi canggih bisa membuka peluang memperlebar disparitas ketika digunakan oleh pihak yang sudah kuat,” ujarnya.
3. Pemanfaatan teknologi untuk kelompok rentan
Ia menekankan bahwa pemerintah mendorong pemanfaatan teknologi untuk kelompok rentan, termasuk korban bencana dan penyandang disabilitas.
"Bagaimana teknologi membantu kelompok difabel, bagaimana teknologi membantu masyarakat pinggiran menikmati pelayanan kesehatan melalui telemedicine, atau anak-anak terpencil mendapatkan pendidikan dengan cara yang cerdas. Itu yang kami dorong,” tegas Pratikno.
