Profil Hetifah Sjaifudian, Politikus Perempuan Pejuang Pendidikan

14 Jun 2021, 14:39 WIB

Wakil Ketua Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Hetifah Sjaifudian (Dok. Istimewa)

Yogyakarta, IDN Times - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian belakangan ikut menolak rencana pemerintah memungut Pajak Pertambahan Nilai (PPN) pada sektor pendidikan.

Wacana PPN pada sektor pendidikan ini diketahui tertuang dalam revisi Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP).

Hetifah dikenal sebagai politikus perempuan yang cukup vokal menyoroti masalah pendidikan di Indonesia. Siapa Hetifah? Bagaimana rekam jejaknya?

IDN Times merangkum profil Hetifah Sjaifudian sebagai berikut.

1. Mantan aktivis kampus dan aktif di organisasi civil society

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian (Website/dpr.go.id)

Dilansir dari Hetifah.id, perempuan kelahiran Bandung, 30 Oktober 1964 ini aktif dalam berbagai organisasi civil society selama menempuh pendidikan tingginya. Ia pernah menjadi Ketua Himpunan Mahasiswa serta Ketua Ikatan Alumni Planologi ITB.

Ia juga menjadi salah satu pendiri AKATIGA Pusat Analisis Sosial, Perkumpulan Inisiatif, dan B-Trust Advisory Group untuk Reformasi Kebijakan Publik dan Tata Pemerintahan.

2. Hetifah aktif memperjuangkan pembangunan di wilayah perbatasan dan pedalaman

Hetifah Sjaifudian. (instagram.com/hetifah)

Selain itu, Hetifah juga aktif mengadvokasikan pembangunan wilayah perbatasan dan pedalaman, khususnya di daerah pemilihannya yaitu Kalimantan Timur.

Ia terlibat dalam percepatan pembangunan di wilayah perbatasan Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Ia juga aktif mendorong pembentukan Provinsi Kalimantan Utara dan Kabupaten Mahakam Ulu di wilayah Kutai Barat. Daerah yang sebagiannya masih sulit dijangkau dan tertinggal.

3. Serius dalam mendorong partisipasi perempuan dalam politik

Hetifah Sjaifudian. (instagram.com/hetifah)

Di samping itu, perempuan yang juga menjabat Waketum DPP Partai Golkar ini juga aktif sebagai Dewan Pimpinan Kongres Wanita Indonesia (KOWANI), yakni Ketua Bidang Pendidikan, IPTEK, dan Seni Budaya. Ia turut aktif di Kaukus Perempuan Parlemen Republik Indonesia (KPPRI).

Selama ini, ia giat mendorong partisipasi perempuan dalam politik dan peningkatan kapasitas perempuan di berbagai wilayah di Indonesia.

4. Hetifah pernah bertugas di Komisi V dan Komisi II DPR RI

Hetifah Sjaifudian. (instagram.com/hetifah)

Pada awal pengabdiannya di DPR RI tahun 2009, Hetifah langsung bertugas di Komisi X bidang pendidikan, kebudayaan, kepemudaan, olahraga, dan pariwisata. Namun, kemudian ia menjadi anggota Komisi V yang membidangi infrastruktur, perhubungan, perumahan, dan pembangunan daerah tertinggal.

Ia juga sempat bertugas di Komisi II yang membawahi bidang dalam negeri, sekretariat negara, dan pemilu.