Saat Larangan Mudik, Lebih dari 2 Juta Kendaraan Keluar Jakarta
Jakarta, IDN Times - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memaparkan hasil evaluasi penerapan peniadaan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah pada 6-17 Mei 2021. Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo menjelaskan, berdasarkan data transportasi dari tanggal 6 hingga 18 Mei 2021, jumlah kendaraan keluar Jakarta ada sebanyak 2.496.593 kendaraan.
"Melalui Gerbang Tol Utama sebanyak 1.002.791 kendaraan dan melalui Jalan Arteri sebanyak 1.493.802 kendaraan," kata dia dalam keterangannya, Rabu (19/5/2021) malam.
1. Ada 10 ribu kendaraan diputar balik di jalan tol dan non-tol
Syafrin juga menjabarkan ada 236 kendaraan yang diputar balik pada delapan titik cek poin yakni Kalideres, Joglo, Lampiri Pondok Kelapa, Panasonic Pasar Rebo, Perintis Kemerdekaan, Pasar Jumat, dan Budi Luhur hingga kolong fly over Cakung–Cilincing.
Sementara itu, sebanyak 10.072 kendaraan diputar balik di lokasi penyekatan jalan tol Jakarta-Cikampek KM 34 dan jalan non-tol Kedung Waringin.
2. Penggunaan angkutan umum menurun
Syafrin juga melaporkan jumlah penumpang harian angkutan umum perkotaan rata-rata pada masa larangan mudik adalah 729.335 penumpang per hari.
Jumlah ini mengalami penurunan sebesar 17,74 persen, dibandingkan sebelum masa larangan mudik yang tercatat ada 886.644 penumpang per hari.
3. Penumpang AKAP yang keluar Jakarta berjumlah 3,9 ribu
Sedangkan, jumlah penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang berangkat adalah 1.918 penumpang dan ada 3.901 penumpang yang datang dari luar wilayah DKI Jakarta.
Syafrin menjelaskan ada 140 penumpang yang ditolak.
4. Penumpang terminal tipe A meningkat pada 18 Mei 2021
Dari data yang dijabarkan juga terlihat kenaikan jumlah penumpang secara signifikan pada tanggal 18 Mei 2021 di empat Terminal Tipe A di Jakarta. Namun Syafrin tidak menjelaskan secara detil terminal mana yang dimaksud.
Berikut rinciannya:
a. Penumpang datang: 3.901 penumpang (naik 13.080 persen dibandingkan tanggal 6 Mei 2021 hanya 25 penumpang).
b. Penumpang berangkat: 1.918 penumpang (naik 2.592 persen dibandingkan tanggal 6 Mei 2021 hanya 49 penumpang).
