Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Wapres Beri Sertifikat Huntap bagi Warga Terdampak Bencana di Palu

Simbolis, Wapres Ma'ruf Amin sertifikat hak atas tanah pada lokasi Hunian Tetap (Huntap) di Palu (dok. Setwapres)

Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden Ma'ruf Amin melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Tengah. Salah satu agenda Ma'ruf dalam kunjungan ini adalah menyerahkan sertifikat hak atas tanah hunian tetap (huntap) bagi warga di Palu.

Penyerahan sertifikat huntap itu dilakukan secara simbolis kepada tiga warga. Penerima simbolis itu yakni Rusli dari Kelurahan Balaroa, Andi Muhammad Djamil dari Kelurahan Petobo, dan Albar Alajai dari Desa Sidera, Sigi Biromaru.

“Kami penerima sertifikat dari pondok huntap mengucapkan terima kasih kepada Wapres yang telah memberikan serifikat ini kepada kami. Ucapan terima kasih kepada ATR (Agraria Tata Ruang) juga, kami sangat senang menerimanya," ujar Rusli dalam keterangan tertulis yang dirilis Setwapres, Jumat (7/1/2022).

Rusli kemudian mendoakan agar Wapres Ma'ruf Amin senantiasa diberi kesehatan.

1. Rincian data huntap yang diberikan kepada warga

Keadaan Kota Palu, Sulawesi Tengah setelah terjadi Gempa dan Tsunami pada 28 September 2018 (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah sudah menyiapkan sejumlah daerah untuk huntap warganya yang terdampak bencana. Misalnya di Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, ada 952 bidang tanah.

Tanah tersebut kemudian dibuatkan sertifikat dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Pada tahun anggaran 2020 ada 864 bidang yang disertifikatkan, dan pada tahun anggaran 2021 sebanyak 88 bidang.

Kemudian di Kelurahan Duyu, Kota Palu, ada 230 bidang tanah yang sudah disertifikat pada 2021. Sedangkan untuk di Desa Pombewe, Kabupaten Sigi sudah ada 963 bidang tanah yang diberikan sertifikat.

2. Wapres dukung pariwisata di Palu

Wapres Ma'ruf Amin pimpin rapat penanggulangan miskin ekstrem di NTT (Dok. Setwapres)

Selain membagikan sertifikat huntap, pagi tadi Wapres juga melakukan jalan santai bersama istri dan ajudan di Pantai Taipa, Palu. Dia melakukan jalan pagi selama 30 menit sepanjang 2 km.

Usai jalan santai, Wapres Ma'ruf mengaku jalan santainya itu merupakan bentuk dukungan terhadap pariwisata Palu. Dia juga menikmati suasana dan keindahan Pantai Taipai.

3. Dorong peringatan dini tsunami ditempatkan di Pantai Taipai

Ilustrasi info tsunami (IDN Times/Arief Rahmat)

Dalam kesempatan itu, Ma'ruf Amin mendorong agar alat peringatan dini tsunami dipasang di Pantai Taipai. Sebab, lokasi ini pernah dilanda gempa dan tsunami pada 2018.

“Yang penting rasa aman, rasa nyaman, itu yang perlu,” katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us