Amerika Kerahkan 2 Jet ke Semenanjung Korea
Ketegangan antara Donald Trump dan Kim Jong-un telah menimbulkan kekhawatiran akan perang nuklir antara AS dan Korea Utara. Dilansir dari laman mirror.co.uk, militer AS pagi ini, Kamis (10/8/2017) merilis gambar bom B-1B supersonik yang terbang dari Guam setelah Korea Utara mengancam akan menyerang sebuah pangkalan udara Amerika di pulau terpencil Pasifik.
Ketegangan di antara dua Negara tersebut semakin meningkat
Dua jet B-1B Angkatan Udara AS mengambil bagian dalam misi 10-hour di Semenanjung Korea beberapa jam sebelum Kim Jong-un mengungkapkan rencananya. Pada hari Senin (7/8/2017) kemarin, Trump memperingatkan apapun ancaman yang diarahkan ke Amerika akan disambut dengan "api dan kemarahan". Hal ini meningkatkan ketegangan antara kedua negara tersebut.
Api dan amarah Trump
Seorang penjabat senior AS yang menangani masalah Korea mengatakan komentar "Api dan amarah Trump", merupakan sebuah peringatan besar untuk Korea Utara. Perkataan Trump tersebut tidak terencana dan secara spontan mengatakan hal tersebut. "Tidak ada diskusi tentang peningkatan retorika dalam menanggapi pernyataan Kim atau tentang kemungkinan efek dari melakukan itu," kata penjabat tersebut.
Kapal perang Amerika meluncur ke pantai Korea
Seorang laksamana AS menyebut Korea Utara sebagai "aktor agresif" di pentas dunia, dengan menambahkan sebuah kapal perang Amerika di Semenanjung Korea dapat membantu menerapkan "kehendak politik dan keinginan" Donald Trump.
