Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pemandangan reruntuhan di Gaza. (pixabay.com/hosnysalah)

Jakarta, IDN Times - Serangan udara Israel menewaskan setidaknya 34 warga Palestina di tiga sekolah yang menampung pengungsi di Kota Gaza, pada Kamis (3/4/2025). Mayoritas korban tewas berasal dari sekolah Dar al-Arqam di lingkungan Tuffah, dengan 31 korban jiwa termasuk 18 anak-anak, dilansir Anadolu Agency.

Sekolah Fahd Al-Sabah juga menjadi target serangan yang menewaskan tiga warga Palestina. Serangan juga dilaporkan terjadi di sekolah Shaaban Alrayyes, namun belum ada informasi rinci mengenai jumlah korban. Ketiga gedung sekolah ini telah beralih fungsi menjadi tempat berlindung ratusan pengungsi Gaza.

1. Kondisi mencekam di lokasi serangan

Juru bicara Pertahanan Sipil Gaza, Mahmoud Bassal, melaporkan bahwa sekolah Dar al-Arqam dihantam empat rudal. Serangan tersebut mengakibatkan lebih dari 100 orang terluka. Rekaman dari rumah sakit al-Ahli menunjukkan banyak anak-anak dengan luka serius yang diangkut menggunakan kendaraan sipil.

Tim penyelamat Gaza menyuarakan kecemasan mereka kepada media.

"Apa yang terjadi di sini harus menjadi peringatan bagi dunia. Pembantaian terhadap wanita dan anak-anak di Gaza harus segera dihentikan," ungkap juru bicara tim penyelamat Gaza, dilansir dari Al Jazeera.

Otoritas kesehatan Gaza melaporkan setidaknya 112 korban tewas akibat serangan Israel di seluruh Gaza sejak Kamis pagi. Sebanyak 71 korban berasal dari Kota Gaza, sementara 14 jenazah dibawa ke Rumah Sakit Nasser di Khan Younis. Sembilan korban di antaranya berasal dari satu keluarga yang sama, termasuk lima anak-anak dan empat perempuan.

2. Israel klaim hanya menargetkan markas Hamas

Editorial Team

EditorRama

Tonton lebih seru di