Topan Podul Hantam Taiwan, 5.500 Penduduk Dievakuasi
- Topan Podul menghantam Taiwan, membawa angin kencang hingga 191 km/jam dan hujan lebat yang mengganggu kehidupan sehari-hari.
- Operasional kereta api dan feri di sebagian besar wilayah di pulau tersebut terhenti, pemerintah mengevakuasi lebih dari 5.500 penduduknya.
- Hampir 250 penerbangan internasional dibatalkan, topan mendarat pada pukul 13.00 waktu setempat dengan angin bergerak ke arah barat-barat laut.
Jakarta, IDN Times - Topan Podul menghantam wilayah Taitung, Taiwan. Topan ini membawa angin kencang dan hujan lebat yang mengganggu kehidupan sehari-hari dan melumpuhkan layanan transportasi.
Topan menghentikan operasional kereta api dan feri di sebagian besar wilayah di pulau tersebut. Topan mendorong pemerintah untuk mengevakuasi lebih dari 5.500. penduduknya.
Dikutip dari Anadolu, Rabu (13/8/2025), hampir 250 penerbangan internasional baik yang dijadwalkan tiba atau diberangkatkan dari Taiwan, dibatalkan menjelang kedatangan topan tersebut.
Menurut Badan Meteorologi Pusat Taiwan (CWA), topan tersebut mendarat sekitar pukul 13.00 waktu setempat. Angin akan bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan sekitar 29 kilometer per jam.
Topan Podul membawa angin kencang berkelanjutan maksimum 155 km/jam, dengan embusan angin mencapai 191 km/jam.
Peramal cuaca CWA, Liu Yu-chi mengatakan, angin kencang telah melanda wilayah Taitung, Hualien, dan Nantou. Ia memperingatkan, kondisi akan memburuk di Taitung, Hualien, Kaohsiung dan Pingtung, dengan angin dan hujan diperkirakan akan semakin deras pada Kamis besok.
Sementara itu, pihak cuaca di China juga telah bersiap, seiring Topan Podul bergerak menuju selatan Negeri Tirai Bambu. Otoritas pengendalian banjir di Provinsi Guangdong dan Fujian telah meningkatkan tingkat kewaspadaan mereka.
