5 Fakta Kakatua Raja Hitam, Main Drum untuk Menarik Perhatian Pasangan

- Kakatua raja hitam hanya ditemukan di Papua dan Australia
- Bulu berwarna hitam dan memiliki paruh besar yang unik
- Warna merah di pipi bisa berubah tergantung keadaan, setia dengan satu pasangan, dan bermain drum untuk menarik perhatian pasangan
Sumber:
https://www.instagram.com/reel/DM8Hb0-vVHi/?igsh=M2tlMWRkNnFsbm0%3D
https://animaldiversity.org/accounts/Probosciger_aterrimus/
https://animalia.bio/index.php/palm-cockatoo#google_vignette
https://pettonature.id/mengenal-7-jenis-kakatua/
Cara burung menarik perhatian pasangan atau calon pasangannya merupakan salah satu yang sangat menarik di dunia hewan. Dengan banyaknya spesies burung di dunia ini, tidak semua spesies burung melakukan tarian untuk dapat menarik pasangan atau calon pasangan mereka. Terdapat spesies burung yang justru melakukan pertunjukan musik untuk menarik perhatian pasangan. Salah satunya adalah kakatua raja hitam (Probosciger aterrimus ).
Kakatua raja hitam memiliki pesona yang berbeda dengan spesies kakatua lain di Indonesia. Jika kakatua lain memiliki bulu berwarna putih yang membuat mereka mudah menjadi pusat perhatian, kakatua raja hitam justru memiliki bulu berwarna hitam yang membuat mereka mudah melebur dengan kegelapan. Yuk, kenalan lebih lanjut dengan kakatua asli Papua ini!
1. Hanya dapat ditemukan di Papua dan Australia

Burung kakatua raja hitam (Probosciger aterrimus) hidup di tanah Papua yang kaya dengan keberagaman alam dan sebagian kecil wilayah Australia. Dilansir Animalia, spesies burung ini diketahui tersebar di tiga negara, yakni Indonesia, Papua Nugini, dan Australia. Mereka hidup di hutan, seperti hutan hujan dan hutan musim, dan sabana lebat. Di habitat alaminya ini, mereka dapat dengan mudah menemukan pohon-pohon besar untuk bertengger dan bersarang.
Kakatua raja hitam merupakan spesies terbesar di antara semua parrot. Ukuran tubuhnya berkisar antara 49-68 cm dengan berat mencapai kurang lebih 1 kilogram. Rentang sayapnya sekitar 70-100 cm. Spesies burung kakatua ini memiliki usia yang cukup panjang. Mereka bisa hidup hingga 60 tahun lamanya.
2. Berbeda dengan kakatua lain, bulunya berwarna hitam

Sebagian besar kakatua di Indonesia memiliki bulu putih yang membuat mereka terlihat elegan dan cantik. Namun, kakatua raja hitam memiliki warna bulu berbeda, sehingga membuat spesies ini memiliki pesona yang juga berbeda dengan spesies kakatua lain. Ciri khas burung ini adalah bulu berwarna hitam atau smoky-gray dengan jambul yang berukuran besar.
Kakatua raja hitam memiliki paruh yang besar, bahkan termasuk salah satu yang terbesar di antara semua jenis parrot. Selain itu, bentuk paruh burung ini juga sangatlah unik. Paruh atas dan bawahnya memiliki ukuran yang berbeda dan tidak sepenuhnya bertemu, sehingga selalu terlihat celah meski paruhnya tertutup. Hal ini memungkinkan kakatua untuk menahan kacang menggunakan paruh atas sementara paruh bawahnya membuka cangkangnya.
3. Warna merah di pipinya bisa berubah tergantung dengan keadaan

Selain warna bulunya, karakteristik khas lain dari burung ini adalah sepetak kulit berwarna merah di pipinya. Dilansir Animalia, bercak merah ini dapat berubah warna ketika kakatua tengah bersemangat atau waspada. Ketika bersemangat, warna merah pada pipinya akan berubah menjadi kuning.
Selain itu, menurut Animal Diversity Web, bercak di pipinya ini juga berganti warna tergantung dengan kesehatan dan level stres yang dialami burung ini. Saat sedang stres, bercak merah di pipinya akan berubah warna menjadi pink atau beige.
4. Setia dengan satu pasangan

Spesies burung ini biasanya ditemukan hidup sendiri, bersama pasangan, atau dalam sebuah kelompok yang besar. Mereka adalah burung yang sangat sosial dan setia terhadap pasangannya. Mereka hanya memiliki satu pasangan hingga mati.
Kebiasaan hidup berkelompok burung ini memiliki banyak keuntungan, terutama dalam hal keselamatan. Saat mencari makan bersama-sama, biasanya terdapat satu burung yang bertugas sebagal sentinel untuk mengawasi lingkungan sekitar. Ketika sentinel melihat bahaya atau predator mendekat, mereka akan menyuarakan jeritan sebagai peringatan waspada kepada burung lain.
5. Bermain drum untuk menarik perhatian pasangan

Sebagian besar spesies burung melakukan tarian untuk menarik perhatian pasangan. Namun, kakatua raja hitam memiliki metode yang cukup unik. Alih-alih menari, burung ini akan bermain drum untuk menarik perhatian pasangannya.
Sebelum bermain drum, kakatua raja hitam jantan akan terbang untuk mencari pohon yang tepat untuk bersarang. Pohon yang mereka cari ini harus kokoh dan memiliki rongga yang cukup besar, cukup untuk mengakomodasi tubuhnya yang besar tersebut.
Setelah menemukan pohon yang tepat, kakatua jantan akan mulai membuat sarang yang nyaman sebelum memanggil betina ke rumah mereka yang baru. Panggilan ini bisa berupa suara yang nyaring atau dentuman ranting, batu, atau benda lain yang dipukulkan ke batang pohon. Ketika burung betina tertarik untuk kawin, mereka akan menjawab panggilan jantan dengan terbang menghampiri rumah barunya.
Musim kawin burung ini biasanya berlangsung di bulan Agustus hingga Januari. Kakatua betina biasanya hanya akan memiliki satu butir telur. Masa inkubasi biasanya berlangsung antara 30-33 hari. Kemudian, anak burung akan memasuki usia dewasa setelah 100-110 hari.
Nah, itulah fakta menarik kakatua raja hitam. Di antara karakteristik unik dan menarik yang dimiliki oleh burung ini, cara mereka untuk menarik perhatian pasangan tentu termasuk salah satunya. Namun, bermain drum tidak hanya burung ini lakukan untuk memanggil pasangannya saja, lho, tapi juga untuk mendeklarasikan teritori atau wilayah.



















