Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Pulau Atol, Cincin Terumbu Karang di Tengah Laut

Potret Atafu Atoll (earthobservatory.nasa.gov)
Potret Atafu Atoll (earthobservatory.nasa.gov)

Pulau atol (atoll) adalah sebuah pulau yang tersusun dari terumbu karang dan memiliki bentuk seperti cincin. Pulau atol biasanya memisahkan perairan yang disebut dengan laguna atau laut lepas, pulau ini terkadang juga mengelilingi pulau lain yang berada di tengahnya.

Faktanya, sebagai negara perairan, Indonesia memiliki pulau atol terbesar ketiga di dunia, lho. Yuk, simak beberapa fakta mengenai pulau atol di bawah ini!

1. Tercipta dari sekumpulan terumbu karang

Potret Nukuro Atoll (nasa.gov)
Potret Nukuro Atoll (nasa.gov)

Pulau atol tercipta dari sekumpulan terumbu karang yang ada di sekitar pulau vulkanik yang sudah mati atau tidak aktif lagi. Terumbu karang adalah biota laut yang dapat tumbuh dan berkembang, oleh karenanya sekumpulan terumbu karang itu tumbuh dalam bentuk melingkar karena mengikuti alur pulau vulkanik yang ada.

Lambat laun, pulau vulkanik yang sudah mati itu akan mengalami erosi, habis terkikis oleh lautan, hingga akhirnya menyisakan sebuah laguna. Sekumpulan terumbu karang itu nantinya terlihat seperti sebuah pulau cincin setelah pulau vulkanik habis tererosi.

2. Butuh sekitar 30 juta tahun untuk jadi pulau atol

Potret Farquhar Atoll (eol.jsc.nasa.gov)
Potret Farquhar Atoll (eol.jsc.nasa.gov)

Pulau atol tentunya tidak terbentuk dalam waktu singkat, apalagi dalam satu malam. Dilansir ScienceABC, butuh waktu setidaknya 30 juta tahun hingga sebuah pulau atol dapat terbentuk di tengah laut!

Butuh waktu lama hingga sebuah pulau vulkanik habis oleh erosi. Selain itu, perubahan yang diakibatkan pulau vulkanik yang mulai habis oleh erosi membuat kumpulan terumbu karang masih harus melewati beragam fase, termasuk perubahan senyawa-senyawa kimia di dalam laut, sebelum menjadi sebuah pulau atol.

3. Pulau atol mengubah warna laguna dari lautan di sekelilingnya

Potret Pulau Atol (nasa.gov)
Potret Pulau Atol (nasa.gov)

Pulau atol memisahkan dua perairan, yakni laguna yang berada di bagian dalam, dan laut lepas yang berada di luarnya. Namun, pulau atol tidak hanya bertindak sebagai benteng, tetapi juga salah satu alasan dari perbedaan warna di kedua perairan tersebut.

Dilansir National Geographic, erosi yang dialami pulau vulkanik membawa beberapa perbedaan senyawa di dalam laut yang mengubah terumbu karang secara radikal. Sisi terumbu karang yang menghadap laut akan tetap memiliki ekosistem laut yang sehat. Namun, sisi dalam terumbu karang yang menghadap ke laguna akan membusuk perlahan.

Terumbu karang di bagian dalam akhirnya memperebutkan sumber nutrisi yakni ganggang yang mulai menipis. Kumpulan terumbu karang yang mati karena kekurangan sumber nutrisi akhirnya menyisakan batu kapur yang membusuk, mengubah warna laguna dari biru laut menjadi biru kehijauan. Itulah alasan mengapa laguna memiliki warna air yang lebih terang.

4. Pulau-pulau atol yang terkenal di dunia

Potret Maldives Atolls (earthobservatory.nasa.gov)
Potret Maldives Atolls (earthobservatory.nasa.gov)

Terlepas dari proses pembentukannya yang sangat lama, keberadaan pulau atol tidak termasuk hal yang langka. Dilansir WorldAtlas, sebagian besar pulau atol ditemukan di samudra Pasifik, di antaranya di pulau Caroline, Marshall, Tuamotu, dan kepulauan Laut Karang. Atol yang lebih kecil ditemukan di bagian timur Nikaragua, Samudra Atlantik.

Kepulauan Maladewa juga terkenal dengan banyak pulau atol dan kerap dijadikan destinasi wisata. Penduduk di negara itu juga membangun pemukiman di atas pulau atol. Selain Maladewa, Atol Bikini di samudra Pasifik juga terkenal karena pernah menjadi tempat uji coba bom atom dan hidrogen pada masa Perang Dunia II.

5. Pulau-pulau atol di Indonesia

Taman Nasional Taka Bonerate (tntakabonerate.com)
Taman Nasional Taka Bonerate (tntakabonerate.com)

Sebagai negara kepulauan, tentunya Indonesia juga memiliki beberapa pulau atol. Dilansir Direktorat Pendayagunaan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil, contoh dari pulau atol terletak di pulau-pulau Wakatobi dan Taka Bonerate di Selayar.

Pulau atol Taka Bonerate adalah pulau atol terbesar ketiga di dunia, setelah atol Kwajifein di kepulauan Marshall dan atol Suvadiva di Maladewa. Dilansir Balai Taman Nasional Taka Bonerate, atol Taka Bonerate merupakan taman nasional yang memiliki keanekaragaman biota laut dan merupakan habitat bagi berbagai spesies satwa laut yang langka dan dilindungi.

Selalu ada kisah panjang dibalik keindahan alam yang terbentang di Bumi. Setelah mengetahui beberapa fakta dan foto-foto pulau atol yang indah, apakah kamu tertarik untuk mengunjunginya secara langsung?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fira Yultiara
EditorFira Yultiara
Follow Us