5 Fakta Taos Pueblo, Desa Adat di New Mexico yang Berusia Ribuan Tahun

- Taos Pueblo berusia ribuan tahun dan terus dihuni hingga kini, menjaga gaya hidup tradisional.
- Bangunan bertingkat dari bahan adobe yang khas, tahan lama dan merefleksikan seni budaya adat.
- Diakui sebagai situs warisan dunia UNESCO, Taos Pueblo mewakili budaya hidup suku asli sejak abad ke-13.
Di gurun New Mexico dengan latar pegunungan Sangre de Cristo, berdiri Taos Pueblo, desa kuno yang terus dihuni selama ribuan tahun. Rumah adobe bertingkatnya jadi bukti arsitektur tradisional yang mampu bertahan lintas generasi sekaligus saksi perjalanan panjang peradaban.
Bagi masyarakat Taos Indian, Taos Pueblo adalah pusat kehidupan yang menjaga warisan leluhur di tengah dunia modern. Banyak hal unik membuatnya berbeda dari pemukiman lain, dan berikut lima fakta menarik tentang Taos Pueblo yang bisa bikin kamu makin penasaran. Yuk, simak!
1. Berusia ribuan tahun serta terus dihuni hingga kini

Taos Pueblo diperkirakan telah berdiri sejak abad ke-14 dan menjadi contoh pemukiman manusia yang paling tua dan masih berkelanjutan di Amerika Utara. Dilansir laman National Park Service, desa ini dibangun sekitar tahun 1325 M dan telah menjadi rumah bagi komunitas asli yang terus tinggal dan menghidupi tradisi leluhur mereka selama lebih dari 700 tahun.
Selain usianya yang sangat tua, Taos Pueblo juga unik karena warganya masih menjalankan gaya hidup tradisional dan menjunjung tinggi nilai keaslian budaya. Mereka mempertahankan tradisi leluhur sambil menyesuaikan diri secara perlahan dengan dunia modern di luar desa.
2. Bangunan bertingkat dari bahan adobe yang khas

Bangunan di Taos Pueblo dibuat menggunakan bahan adobe, campuran tanah liat dan jerami yang dikeringkan secara alami, menghasilkan struktur yang kokoh dan tahan lama. Dilansir laman Lifes Incredible Journey, rumah-rumah berbahan adobe ini dibangun bertingkat hingga lima lantai yang saling berdampingan, dengan ketebalan dinding yang dapat mencapai lebih dari 70 sentimeter.
Setiap tahun, warga melakukan upacara untuk memperbaharui lapisan plaster adobe guna merawat dan mempertahankan kekuatan bangunan tersebut. Gaya arsitektur ini tidak hanya berfungsi praktis untuk menghadapi iklim kering New Mexico tetapi juga merefleksikan seni dan budaya adat yang kaya.
3. Diakui sebagai situs warisan dunia UNESCO

Berkat nilai sejarah dan keunikan arsitekturnya, Taos Pueblo telah diakui secara internasional. Taos Pueblo ditetapkan sebagai situs warisan dunia UNESCO pada tahun 1992 karena keunikan dan nilai historisnya yang sangat tinggi. Desa ini mewakili budaya hidup suku asli yang telah mempertahankan komunitas dan arsitektur tradisional sejak abad ke-13.
Hal ini sekaligus menunjukkan bahwa Taos Pueblo layak dianggap sebagai warisan budaya penting dunia, karena mampu merepresentasikan bagaimana sebuah tradisi tetap bertahan meski terus bersinggungan dengan perubahan zaman dan pengaruh luar.
4. Budaya dan tradisi suku adat yang masih terjaga

Budaya dan tradisi di Taos Pueblo tetap dilestarikan dengan sungguh-sungguh oleh penduduknya, termasuk pelaksanaan upacara keagamaan dan pembuatan kerajinan tangan khas suku. Dilansir laman Native America Travel, mereka mengelola sebuah pusat kebudayaan bernama "Red Willow Center" yang berfokus pada pelestarian tradisi, revitalisasi bahasa, dan promosi seni rupa tradisional.
Masyarakat Taos Indian, yang menyebut diri mereka "Red Willow People," memiliki identitas budaya yang sangat kuat dan bangga, menjadikan tradisi sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari mereka.
Komitmen ini juga terlihat dari berbagai upacara dan praktik adat yang masih mereka laksanakan. Beberapa ritual suci dilakukan secara pribadi dan desa bahkan akan ditutup untuk umum selama pelaksanaannya, menekankan pentingnya privasi dan penghormatan terhadap kepercayaan mereka. Kehidupan budaya yang kaya ini adalah inti dari identitas mereka dan alasan mengapa desa ini terus bertahan sebagai entitas yang hidup.
5. Desa tanpa air mengalir dan listrik di area bersejarah

Salah satu fakta paling unik tentang Taos Pueblo adalah kehidupan di area bersejarahnya yang masih sangat tradisional. Dilansir dari laman Los Alamos Daily Post, kawasan bersejarah Taos Pueblo tidak memiliki air mengalir maupun listrik, sebuah kondisi yang sengaja dipertahankan untuk menjaga keaslian tradisi dan lingkungan desa.
Masyarakatnya masih mengandalkan air yang dibawa dari sungai terdekat untuk kebutuhan sehari-hari dan menggunakan lampu minyak tanah sebagai penerangan. Tata hidup ini merupakan pilihan sadar komunitas Taos agar budaya leluhur tetap terjaga tanpa tergerus modernisasi, sekaligus melestarikan harmoni dengan alam sekitar.
Inilah lima fakta tentang Taos Pueblo yang memperlihatkan bagaimana warisan budaya mampu bertahan di tengah perubahan zaman. Desa ini juga menjadi pengingat akan pentingnya menjaga identitas. Menurut kamu, apa pelajaran terbesar yang bisa kita ambil dari Taos Pueblo?