5 Fakta Unik Kura-Kura Berbintik, Hanya Makan pada Suhu Tertentu

Membahas reptil rasanya kurang lengkap jika tidak membahas kura-kura. Sebagai reptil kura-kura sangat mudah dibedakan dari reptil lain karena ia punya tempurung keras yang menyelimuti tubuhnya. Tempurung tersebut juga sangat berguna khususnya untuk mempertahankan diri dari predator. Keberagaman spesies kura-kura juga tak kalah dari reptil lain. Tercatat ada banyak sekali kura-kura di dunia ini, mau itu yang kecil, besar, yang warnanya polos, sampai yang punya corak terang.
Salah satu spesies kura-kura, yaitu Clemmys guttata atau kura-kura berbintik jadi kura-kura yang cukup terkenal dan mudah dikenali. Tak hanya dari tempurungnya, bintik-bintik kuning yang menyelimuti reptil ini nyatanya juga menjadi suatu ciri khas. Sayangnya dibalik ciri yang unik tersebut populasi kura-kura ini terus merosot karena berbagai hal. Agar kamu lebih mengenal dan menghargai kura-kura berbintik maka kita akan membahas beberapa fakta unik tentang reptil ini!
1. Termasuk hewan yang terancam dan dilindungi
Data dari IUCN Red List menjelaskan kalau kura-kura berbintik termasuk hewan yang terancam atau endangered. Populasinya terus menurun dan tidak ada data yang pasti mengenai berapa jumlah individu di alam liar. Ada banyak hal yang terus mengancam populasi hewan ini. Beberapa diantaranya adalah kerusakan habitat, perburuan liar, polusi, industrialisasi, perubahan iklim, dan kehadiran hewan invasif.
Karena statusnya yang terancam dan populasinya yang terus menurun alhasil kura-kura ini jadi hewan yang dillindungi khususnya di Amerika Serikat. Pemerintah di sana melakukan banyak hal untuk memastikan keberlangsung hidup reptil ini. Mereka membuat jalan khusus untuk dilewati hewan liar, melakukan edukasi ke masyarakat terkait hewan liar, melakukan monitoring secara berkala, bahkan melakukan penelitian terkait keberlangsungan hidup kura-kura ini.