5 Fakta Unik Pluckley Village, Desa Paling Berhantu di Inggris

Pluckley pernah mendapat gelar sebagai desa dengan jumlah hantu terbanyak yang pernah tercatat di Inggris. Warga maupun pengunjung sering melaporkan penampakan di sejumlah lokasi. Setiap kisah menghadirkan sensasi baru, seolah-olah desa ini punya dunia lain yang berjalan berdampingan dengan kehidupan sehari-hari.

Menurut catatan lama, jumlah penampakan yang pernah dilaporkan mencapai lebih dari 12 sosok berbeda. Ada arwah pengendara kuda, wanita bergaun putih, hingga hantu seorang guru yang mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri. Detail unik dari tiap kisah membuat Pluckley semakin melekat dalam ingatan siapa pun yang mendengar ceritanya.

Berbagai sosok hantu legendaris ikut mengisi cerita mistis di Pluckley. Salah satunya adalah The Red Lady, wanita berpakaian merah yang konon masih mencari makam keluarganya di gereja desa. Ia disebut sebagai putri bangsawan yang meninggal tragis di usia muda, dan banyak orang mengaku melihat cahaya merah samar di sekitar kuburannya.

Tak kalah menyeramkan, ada pula The Highwayman, arwah perampok jalanan yang tewas ditusuk pedang di pohon oak dekat persimpangan. Sosoknya sering digambarkan berdiri dalam bayangan gelap dengan mantel panjang. Di waktu tertentu, terdengar suara derap kuda meski jalan desa sunyi. Kisah-kisah ini menambah panjang daftar legenda hantu yang memperkuat reputasi Pluckley.

Keluarga Dering yang dulu menjadi bangsawan lokal juga tak lepas dari kisah mistis. Salah satu anggota keluarganya meninggal dengan cara tidak wajar di rumah besar mereka. Sejak saat itu, rumah tersebut dipercaya menjadi salah satu titik paling angker di desa.

Dari sekian kisah, yang paling populer adalah The Screaming Man, arwah seorang buruh yang tewas mengenaskan setelah tertimbun tanah liat saat bekerja di lahan milik keluarga Dering. Konon jeritannya masih terdengar samar di sekitar perkebunan, terutama saat malam berkabut. Ditambah dengan laporan suara langkah kaki tanpa wujud di kediaman tua, nama keluarga Dering semakin erat dengan legenda horor Pluckley.

Meski sarat cerita horor, Pluckley tetaplah desa dengan pemandangan menawan. Rumah-rumah batu kuno berdiri rapi diapit taman hijau dan kebun kecil. Jalan setapak yang tenang, pohon-pohon tua, serta kabut tipis di pagi hari menambah pesona atmosferiknya. Sekilas, desa ini seperti tempat sempurna untuk liburan pedesaan.

Namun, justru keindahan itu membuat kesan mistisnya semakin kuat. Bayangkan berjalan di jalan lengang yang dipenuhi pepohonan, lalu tiba-tiba mendengar bisikan samar atau melihat cahaya aneh di kejauhan. Perpaduan antara pesona pedesaan dan aura gaib inilah yang menjadikan Pluckley begitu unik di mata pengunjung.

Pluckley Village sempat tercatat dalam Guinness Book of World Records edisi 1989 sebagai desa paling berhantu di Inggris. Catatan itu menyebutkan setidaknya ada 12 hantu yang diyakini mendiami desa kecil di Kent. Meski Guinness kini tidak lagi memperbarui kategori tersebut, predikat itu tetap melekat hingga sekarang.

Seiring waktu, Pluckley makin sering muncul dalam dokumenter, acara televisi, hingga laporan media. Bahkan, tim investigasi paranormal dari berbagai negara pernah menjadikannya lokasi penelitian. Popularitasnya membuat desa ini lebih ramai dikunjungi dibandingkan kawasan pedesaan Inggris lain.

Bagi pencinta cerita horor, Pluckley adalah surga nyata untuk berburu pengalaman menyeramkan. Namun, bagi mereka yang hanya ingin menikmati atmosfer pedesaan, tetap ada sisi cantik yang menenangkan hati. Kisah hantu hanyalah lapisan tambahan yang membuat desa ini begitu berbeda. Pada akhirnya, Pluckley adalah tempat di mana legenda dan kenyataan berjalan berdampingan.