5 Hal yang Harus Diwaspadai dari Lalat, Bisa Bikin Diare

Lalat merupakan salah satu jenis serangga bertubuh kecil, namun bisa dibilang cukup berbahaya. Hal ini karena kebiasaan mereka yang menghinggapi sampah dan juga bangkai sehingga dapat menjadi penular bakteri dan penyakit yang berbahaya.
Bukan hanya saja bisa bikin sakit perut bila memakan makanan yang dihinggapi lalat, masih ada banyak alasan kamu harus mewaspadai hewan yang satu ini. Berikut 5 alasan lain yang bikin kamu harus waspada terhadap lalat.
1. Lalat memuntahkan isi perutnya

Jika kamu jeli, lalat tidak benar-benar memiliki mulut yang dibuat untuk mengunyah seperti mamalia. Jadi, untuk dapat mencerna makanannya dengan baik, lalat akan memuntahkan sebagian makanannya agar asam lambung mereka dapat mencernanya terlebih dahulu dan kemudian menyeruputnya dengan mulut seperti sedotan.
Lalat melakukan ini terus-menerus, hampir setiap kali mereka mendarat. Lalat memuntahkan gelembung makanan karena perutnya yang kecil. Itulah mengapa kamu perlu menghindari lalat hinggap di atas makananmu karena bisa saja mereka memuntahkan makanan mereka di atas makananmu.
2. Muntahan lalat jauh lebih berbahaya daripada gigitannya

Sebagian besar penelitian tentang lalat dan penyakit yang disebabkannya berfokus hanya pada lalat yang menggigit. Namun, muntahan dari lalat yang tidak menggigit bisa mengandung bakteri dari feses, mayat, makanan busuk, dan kotoran.
Inilah alasan mengapa penting untuk selalu menjaga kebersihan rumah dan makanan karena muntahan lalat bisa ada di mana saja tanpa kita sadari. Kita perlu juga rutin mencuci tangan agar terhindar dari penyebaran bakteri berbahaya.
3. Lalat bisa memakan tulang

Dengan kepala bulat berwarna kuning oranye, lalat peti mati sangat mudah terlihat dan juga memiliki perilaku yang menonjol. Lalat ini diketahui lebih suka makanan yang sudah dalam tahap pembusukan lanjut. Selain itu, mereka juga sangat aktif di musim dingin, tidak seperti lalat lain yang lebih menyukai cuaca yang hangat.
Lalat peti mati meletakkan telurnya di tempat yang cukup unik, yaitu tulang. Lalat ini akan berkembang biak di sumsum tulang yang hancur sehingga mereka memilih bangkai hewan besar untuk bertelur. Mereka menghinggapi dan menggerogoti tulang bangkai tempat mereka berkembang biak.
4. Lalat rusa bisa menularkan bakteri dan penyakit mematikan

Dari berbagai jenis lalat, lalat rusa merupakan salah satu spesies lalat yang cukup berbahaya. Bukan tanpa alasan, lalat ini dapat menggigit dan memakan darah manusia. Oleh karena itulah, hewan ini dapat menjadi penular penyakit yang berbahaya dengan cepat.
Lalat rusa dapat membawa segala macam penyakit yang disebabkan oleh parasit dan bakteri yang mengerikan. Contohnya antara lain antraks, hog cholera, tularemia, anaplasmosis, dan penyakit lyme.
5. Lalat bot dapat bertelur di mata manusia

Lalat bot sudah terkenal dengan kebiasaan bertelurnya di mana ia senang meletakkan telurnya pada tubuh hewan. Bukan hanya saja tubuh hewan, lalat jenis ini juga dapat bertelur pada tubuh manusia. Anggota tubuh yang diincarnya adalah mata.
Spesies seperti lalat bot domba dan lalat bot Rusia diketahui dapat menanamkan telurnya di mata manusia. Kondisi yang dihasilkan disebut myiasis okular atau ophthalmomyiasis interna dapat menyebabkan kebutaan.
Bagaimana? Sekarang sudah tahu 'kan kalau lalat adalah serangga yang cukup berbahaya dan perlu diwaspadai? Mulai sekarang jaga kebersihan rumah dan makanan ya!