Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kucing dan anjing (pexels.com/Helena Jankovičová Kováčová)

Ketika memelihara anak bulu atau anabul, seperti anjing atau kucing, kamu bukan gak mungkin menghadapi berbagai risiko kesehatan yang bisa menyerang anabul kesayangan. Kejang menjadi salah satunya.

Ketika kejang terjadi, jangan dulu panik dan cemas. Ada beberapa pertolongan pertama yang harus dilakukan, seperti yang terangkum berikut. Pastikan kamu memahami cara menanganinya, sehingga anabul tetap aman dan terhindar dari komplikasi kesehatan.

1. Letakkan anabul di tempat aman

ilustrasi kucing berada di tempat aman (pexels.com/Peng Louis)

Langkah pertama yang harus kamu lakukan saat anabul kejang ialah memindahkannya ke tempat aman dengan sangat hati-hati. Jauhkan anabul dari benda tajam atau benda keras lainnya. Kamu juga bisa menyimpan bantal, guling, atau selimut tebal di sekitar anabul. 

Dilansir Veterinary Emergency Group, saat mengalami kejang, anabul gak menyadari bahaya di sekelilingnya dan ia gak bisa mengontrol gerakan tubuhnya. Oleh karena itu, meletakkan anabul di tempat aman bertujuan untuk mencegah anabul terbentur atau terluka ketika badannya kejang. Jangan lupa hindari kontak dengan anabul lainnya, ya.

2. Perhatikan waktu kejang anabul

Editorial Team

Tonton lebih seru di