5 Fakta Harimau Siberia, Harimau Terbesar dan Langka di Dunia

Harimau Siberia (Panthera tigris altaica) merupakan subspesies harimau terbesar di dunia dari semua subspesies harimau yang ada saat ini. Kucing besar ini berasal dari famili felidae. Harimau Siberia juga dikenal sebagai harimau Amur, harimau Manchuria, harimau Korea, atau harimau Ussuri. Di habitat aslinya, harimau Siberia bertahan hidup di tengah tantangan alam yang ekstrem dan aktivitas ilegal manusia hingga menyebabkan populasinya hampir punah. Lantas, seperti apa kehidupan harimau Siberia di alam liar?
Yuk, kenal lebih dekat dengan harimau Siberia dalam lima fakta menariknya berikut ini!
1. Memiliki ciri khas yang tidak biasa

Harimau Amur atau harimau Siberia memiliki ciri khas yang tidak biasa dan berbeda dengan subspesies harimau lain. Tubuhnya dibalut bulu yang tebal dan kasar, serta surai yang panjang. Dada dan perutnya berwarna putih, dan terdapat lapisan lemak di sepanjang perut dan panggulnya. Warna bulunya yang jingga pucat ditandai dengan aksen belang berwarna hitam. Belang pada harimau Siberia umumnya lebih sedikit dibandingkan dengan harimau lain.
Selayaknya sidik jari manusia, pola belang pada harimau Siberia terbilang unik karena tidak ada dua harimau Siberia memiliki pola belang yang sama. Ini berarti pola belang antara satu harimau Siberia dengan harimau Siberia lainnya berbeda. Dilansir Big Cats Wild Cats, harimau Siberia juga memiliki ciri khas unik berupa bintik berwarna hitam dan putih di bagian belakang telinganya.
2. Harimau terbesar dan langka di dunia

Harimau Siberia merupakan subspesies harimau terbesar di dunia. Dilansir Britannica, ukuran panjang tubuh harimau Siberia jantan bisa mencapai 3,7 meter (termasuk ekor sepanjang 1 meter) dengan berat sekitar 423 kg. Sedangkan harimau Siberia betina panjang tubuhnya sekitar 2,4 meter dengan berat 168 kg.
Hewan buas ini juga merupakan hewan langka yang terancam punah dan dilindungi. Saat ini populasi harimau Siberia diperkiraan ada kurang dari 600 ekor di alam liar. Sementara itu, ratusan ekor lainnya dipelihara di penangkaran seluruh dunia.
3. Mendiami wilayah bersalju

Habitat harimau Siberia pernah ditemukan di China Utara, Korea Utara, dan Rusia. Namun, sebagian besar habitat hewan langka ini kini berada di wilayah Primorsky Krai, Rusia Timur. Tepatnya di pegunungan Sikhote-Alin yang membentang sejauh 900 km hingga wilayah pelabuhan Teluk Tanduk Emas di Vladivostok, Rusia. Di habitatnya, kucing besar ini mendiami bioma taiga atau hutan salju konifer, hutan oak, dan hutan birch dengan suhu yang sangat dingin mencapai -46 derajat Celcius.
Karena tinggal di wilayah bersalju, harimau Siberia beradaptasi dengan bulunya yang sangat tebal serta lapisan lemak di bagian perut dan panggul. Kondisi ini membuat harimau Siberia tetap hangat dan memungkinkan mereka hidup dalam suhu ekstrem. Pola belang pucat pada tubuh harimau Siberia digunakan untuk berkamuflase di semak belukar dan tumbuhan lebat bersalju.
4. Dapat mengonsumsi makanan hingga 50 kilogram

Harimau Amur merupakan predator puncak di habitatnya dan tidak memiliki predator alami. Dilansir Better Planet Education, harimau Siberia dapat berlari dengan sangat cepat hingga mencapai kecepatan 50 mil/jam dalam jarak pendek untuk mengejar mangsanya. Hewan karnivora ini memangsa rusa, beruang, babi hutan, lynx, ungulata, kelinci, dan ikan salmon. Dalam hal berburu mangsa, hewan buas ini menggunakan taktik mengintai, menerkam, lalu menyeret buruannya ke daerah terpencil sebelum menyantapnya.
Umumnya, harimau Siberia dapat memakan daging sekitar 9-27 kg. Namun, dilansir Better Planet Education, harimau Siberia juga dapat mengonsumsi daging hingga 50 kg hanya dalam satu kali makan. Karena perburuannya tidak selalu berhasil, harimau Siberia perlu menjelajah lebih jauh untuk mencari mangsa. Bahkan, mereka dapat berburu di malam hari dengan bantuan indera penglihatan, penciuman, dan pendengarannya yang sangat tajam.
5. Hewan soliter

Harimau Siberia sejatinya adalah hewan soliter, yaitu hewan yang hidup sendiri dan hanya bertemu saat musim kawin. Kucing besar ini akan menandai wilayah kekuasaannya yang luas, khususnya pohon dengan bau tubuh mereka untuk mengusir harimau lain. Wilayah kekuasaan harimau Siberia bisa mencapai 1.000 kilometer persegi.
Harimau Siberia betina dapat melahirkan sepanjang tahun, tetapi umumnya satu kali dalam dua tahun. Dalam satu kelompok terdiri dari 2-6 ekor anak harimau Siberia. Induk betina akan merawat anak-anaknya sendiri selama 2-3 tahun. Setelah mandiri, anak-anak betina akan membangun wilayah di dekat induknya. Di habitat aslinya, rentang usia harimau Siberia antara 10-25 tahun.
Meskipun dikenal sebagai predator puncak yang tidak memiliki pemangsa alami, namun hewan langka ini sering diburu secara ilegal oleh manusia untuk diambil bulu dan bagian tubuhnya hingga populasinya terancam punah. Berbagai upaya konservasi telah dilakukan untuk melindungi harimau Siberia dari perburuan liar. Salah satunya dengan pengesahan undang-undang yang ditandatangani langsung oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin. Undang-undang tersebut menetapkan hukuman yang lebih tinggi terhadap kejahatan satwa liar, perburuan harimau, dan perdagangan ilegal.