Katak pohon bermata merah adalah salah satu amfibi yang memiliki warna indah. Tidak hanya itu, mereka juga penghuni pohon yang noktural, lho. Mereka berada dalam famili Hylidae. Ukuran mereka sekitar 2-3 inci, jantan biasanya berukuran lebih kecil dari betina.
Nama ilmiah katak pohon bermata merah adalah Agalychnis callidryas. Mereka bisa melompat 20 kali lipat dari panjang tubuhnya! Walaupun kecil, katak pohon bermata merah cukup cepat dan gesit. Berikut adalah fakta menarik tentang mereka!
Katak pohon bermata merah hidup di daerah yang beriklim lembab, biasanya berada di pepohonan dekat sungai dan kolam di bagian selatan Meksiko. Mereka juga bisa kamu temui di Amerika Tengah dan bagian utara Amerika Selatan. ThoughtCo menginformasikan bahwa spesies katak satu ini hidup di suhu yang spesifik, karenanya hanya menghuni hutan hujan dan dataran rendah.
Katak pohon bermata merah memerlukan suhu siang hari dari 24-29 derajat celsius. Sementara di malam hari, suhunya sekitar 19-25 derajat celsius.
Kamu akan menemui mereka tertidur selama siang hari, menyembunyikan dirinya dengan baik diantara daun pepohonan. The Enviromentor menjelaskan bahwa katak pohon bermata merah lebih aktif di malam hari. Ini dikarenakan kurangnya predator dan ketersediaan banyak makanan.
Katak pohon bermata merah mempunyai kelopak mata ketiga yang disebut sebagai selaput nictitating. Selaput ini membantu melindungi matanya dari pemangsa dan sesuatu yang berbahaya. Itu juga memungkinkan katak mempertahankan penglihatannya. Kelopak mata ketiga ini membantu katak pohon bermata merah beradaptasi lebih mudah dengan lingkungan dan berbagai situasi, dilansir Cool Kid Facts.
National Geographic memaparkan bahwa katak pohon bermata merah akan mengedipkan merahnya yang melotot, lalu memperlihatkan kaki besarnya yang berselaput berwarna oranye, juga panggul berwarna biru dan kuning cerah saat diganggu. Ini disebut sebagai teknik startle coloration, yang bisa membuat ular atau burung berhenti sejenak.
Saat pemangsa berhenti, katak pohon bermata merah mempunyai waktu untuk melompat ke tempat yang aman. Selain itu, warna cerah bisa merangsang mata pemangsa secara berlebihan, ini bisa membingungkan pemangsa.
Katak pohon jantan bisa menjadi sangat teritorial. Ketika menarik pasangan, mereka biasanya mencari tempat yang cocok untuk membesarkan anak-anaknya dan pindah bersama betina. Berdasarkan informasi dari The Environmentor, hal ini membuat katak pohon jantan harus mempertahankan wilayahnya dari jantan lainnya.
Katak pohon jantan akan memberi isyarat dengan menciptakan getaran yang merambat hingga dua meter jauhnya. Ini memberi sinyal pada penjatan yang lain untuk mencari di tempat lain.
Sama seperti semua spesies katak lainnya, katak pohon bermata merah juga ahli memanjat. Mereka bisa memanjat pohon dan menempel pada dedaunan menggunakan jari yang berbentuk seperti bantalan penghisap. Kaki mereka juga mengeluarkan lendir basah yang memungkinkannya menempel lebih baik pada permukaan, jelas The Environmentor.
Spesies katak dengan penampilan yang sangat menarik, bukan? Mereka pandai memanjat dan mempunyai cara unik untuk menghindari pemangsa. Katak pohon bermata merah memanfaatkan mata melototnya untuk memberi efek kejut pada pemangsa sehingga bisa melarikan diri dengan cepat. Bagaimana pendapatmu tentang mereka?