Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Sejarah Penemuan Mesin Cuci, dari Zaman Kuno hingga Modern

Mesin cuci dari masa ke masa (edisontechcenter.org)

Kegiatan mencuci baju dimulai sejak zaman manusia kuno berhenti menggunakan daun atau kulit hewan sebagai pakaian dan menggantinya dengan linen. Artefak Mesir kuno menggambarkan orang-orang itu memakai kain linen yang terbuat dari tanaman rami yang melimpah. Dan sejak saat itu pula kegiatan mencuci baju mulai ada.

Hingga kini di masa modern, kegiatan mencuci baju masih dilakukan. Hanya saja, cara dan alat yang digunakan sudah jauh berbeda. Mesin cuci modern yang sudah terkomputerisasi sekarang digunakan hampir di setiap rumah.

Bagaimana perjalanan panjang penciptaan mesin cuci? Yuk, kita simak informasi menarik berikut ini.

1. Zaman kuno dan kolonial mencuci manual dengan papan cuci

Peralatan cuci kuno: papan cuci, ember aluminium, dan tongkat dolly (shpangleblog.com)

Di zaman kuno (3000 SM), mencuci baju di sungai dilakukan secara komunal atau berkelompok. Kegiatan ini biasanya dilakukan oleh para wanita, pelayan, dan tentara. Baju dicuci dengan cara digosokkan dan dipukul-pukul ke batu. Kegiatan ini bisa berlangsung seharian, apalagi jika jarak rumah dengan sungai cukup jauh. Orang-orang harus bolak-balik mengisi stok air.

Pada era kolonial (tahun 1607-1775 M), mencuci baju dilakukan dengan cara merebus pakaian di kuali besar dan menggosoknya di atas papan cuci kayu bergerigi. Mereka juga menggunakan ember aluminium dan tongkat dolly. Tongkat ini berfungsi untuk menekan-nekan pakaian ke dalam ember sehingga kotoran dapat keluar.

2. Abad ke-18 mesin cuci manual diciptakan

Mesin cuci manual (powerhouse.com)

Tahun 1797, hak paten mesin cuci manual pertama kali diberikan kepada Nathaniel Briggs. Ia adalah seorang warga New Hampshire, Amerika Serikat. Namun, mesin cuci saat itu tidak langsung booming. Barulah pada tahun 1800-an setelah revolusi industri, mesin cuci mengalami beberapa terobosan berarti.

Mesin cuci modern pertama dipatenkan oleh James King dan Hamilton Smith pada tahun 1850. Mesin cuci non listrik ini memiliki sistem mekanik agitator. Agitator merupakan bagian dari tangki yang berfungsi sebagai pengaduk yang digerakan secara manual. Lalu, papan cuci yang dipasang di dalam tangki membantu menggosok pakaian.

3. Abad ke-19 mesin cuci listrik komersial diciptakan

Thor; mesin cuci listrik komersial (sciencemuseumgroup.org.uk)

Hingga akhir tahun 1800-an, mesin cuci rumah tangga masih mengandalkan mesin manual. Sedangkan untuk keperluan komersial, mesin cuci yang digunakan memakai tenaga uap dan belt (semacam tali konveyor). Saat listrik telah diadaptasi, barulah mesin cuci komersial mengalami perubahan.

Mesin cuci listrik komersial diperkenalkan pada tahun 1908. Mesin ini dimanakan Thor. Diciptakan oleh Alva J. Fisher dan dipasarkan oleh Hurley Machine Company di Chicago. Mesin cuci ini memiliki drum dilengkapi bak galvanis dan motor listrik. Ini adalah terobosan baru dalam bisnis laundry komersial.

4. Abad ke-19 mesin cuci listrik rumahan diciptakan

Mesin cuci listrik Maytag (thespruce.com)

Mesin cuci listrik rumahan diperkenalkan hampir bersamaan dengan mesin cuci listrik komersial. Pada tahun 1907, Maytag adalah yang pertama kali memperkenalkan mesin cuci rumah tangga. Perusahaan yang kemudian dikenal dengan nama Whirlpool Corporation ini, mulai memproduksi mesin cuci pemeras dengan motor listrik pada tahun 1911.

Pada model awal, listrik digunakan untuk memutar bak mesin cuci. Karena motor tidak terlindung dari air, korsleting dan sengatan listrik sering terjadi. Selanjutnya, perbaikan demi perbaikan dilakukan; antara lain penambahan motor tertutup untuk mencegah guncangan dan korsleting, serta penambahan kipas agar tidak terjadi over heating.

5. Abad ke-20 inovasi komputerisasi mesin cuci modern

Mesin cuci modern (pexels.com/Ekaterina Belinskaya)

Setelah Perang Dunia II, tahun 1940-1950, mesin cuci bukaan depan diperkenalkan bersamaan dengan mesin cuci bukaan atas. Mesin-mesin ini menggunakan pengatur waktu elektro mekanis untuk mengurutkan proses pencucian. Lalu, pada tahun 1998, mesin cuci komputerisasi memasuki pasar. Dirintis oleh SmartDrive Fisher & Paykel, mesin ini dapat menentukan ukuran muatan dan menyesuaikan siklus pencucian secara otomatis.

Sekarang, mesin cuci yang dikendalikan komputer telah menjadi hal lumrah. Kebanyakan model yang tersedia saat ini menyertakan beberapa elemen kontrol komputer. Kamu tinggal menekan tombol yang tersedia untuk memilih mode pencucian berdasarkan bahan pakaian, waktu pencucian, bahkan temperatur air. Canggih, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us