5 Fakta Unik Cerpelai Siberia, Bisa Punya hingga 5 Sarang!  

Habitat yang dihuni oleh cerpelai siberia berupa hutan gugur, hutan konifera (pinus, cemara) dan hutan campuran keduanya. Mereka juga ditemukan di area terbuka seperti padang rumput, semak belukar dan lembah sungai. Di beberapa wilayah, spesies ini menghuni pegunungan.

Animalia menginformasikan bahwa penyebarannya luas, mencakup bagian utara Myanmar, bagian utara Thailand, Laos, Taiwan, Pakistan, Nepal dan bagian Himalaya di India. Sementara di Rusia, jangkaunnya dari Kirov, Tatarstan dan barat Ural melalui Siberia hingga bagian paling timur di Rusia.

Spesies cerpelai satu ini memenuhi rasa laparnya dengan memburu hewan pengerat yang ukurannya kecil hingga sedang. Tapi bukan berarti hanya memakan itu saja, ya. Jika tidak tersedia, cerpelai siberia memilih reptil, invertebrata dan bahkan tumbuhan. Preferensi buruannya tergantung pada wilayah jelajahnya, populasi barat cenderung memangsa tikus air.

Sementara laporan iNaturalist mengatakan populasi timur memburu vole dan tikus serta hewan pengerat berukuran sedang. Di tempat lain, ada juga yang memangsa chipmunk, muskrat, tupai merah dan jerboa. Saat musim dingin di Ussuriland (bagian paling timur Rusia), cerpelai siberia tampaknya tidak masalah memakan bangkai dan cenderung oportunis saat itu.

Tidak hanya aktif saat malam hari, cerpelai siberia juga krepuskular. Cenderung aktif saat fajar dan petang. Mereka menghabiskan waktunya sendirian, terutama jantan yang lebih suka menyendiri. Sementara itu, betina sering terlihat bersama anak-anaknya, karena masih harus merawatnya selama beberapa saat.

Walaupun memiliki wilayah jelajahnya sendiri, cerpelai siberia juga bermigrasi, lho. Mereka melakukan perjalanan sejauh 8 kilometer dalam semalam ketika makanan langka di habitat yang dihuninya, dilansir Animal Diversity. Demi memenuhi rasa lapar, cerpelai siberia tidak punya pilihan selain menjelajah sejauh itu.

Sebagai hewan yang mencoba bertahan hidup di alam liar, cerpelai siberia dewasa punya cara sendiri. Mereka setidaknya mengonsumsi sekitar 100--120 gram makanan setiap harinya. Selain itu, jika berlebih, cerpelai akan menyimpan sisa makanannya untuk nanti. Tidak hanya cadangan makanan, mereka juga punya cadangan sarang!

Sebenarnya, cerpelai siberia tidak terlalu pemilih mengenai tempat tinggalnya. Mereka bisa bersarang di batang pepohonan tumbang, tunggul pohon kosong dan tumpukan ranting atau semak belukar serta akar pepohonan terbuka. Bahkan tidak masalah menggunakan sarang dari hewan lain yang telah ditinggalkan.

Sarangnya terletak di tengah atau ujung lorong liang, dilapisi dengan bulu burung atau bulu hewan pengerat lainnya agar terasa lebih nyaman. Menariknya, cerpelai siberia dewasa bisa punya hingga 5 sarang sementara, lho. Jaraknya juga hanya beberapa kilometer sehingga lebih mudah diakses ketika darurat.

Karena sistem perkawinan cerpelai siberia adalah poligini, maka pertarungan antar jantan untuk dapat hak kawin akan terjadi setiap musim. Waktu kawinnya berbeda, tergantung wilayah penyebarannya. Di bagian barat Siberia mulai kawin dari awal bulan Februari hingga akhir Maret. Betina mengandung selama 38--41 hari dan bisa melahirkan 4--10 anak. Butuh waktu 2 bulan bagi betina untuk merawat anak-anaknya hingga mereka bisa hidup mandiri.

Cerpelai siberia punya kemampuan adaptasi yang luar biasa, belum lagi mereka pandai melihat kondisi mendesak sehingga punya banyak cadangan. Saat ini, mereka diklasifikasikan sebagai least concern oleh IUCN dan tren populasinya masih stabil. Sejauh ini tidak ada ancaman utama bagi populasinya, tapi mungkin banyak diburu untuk diambil bulunya di beberapa daerah.