9 Fakta Unik Tasmanian Devil, si Setan yang Penting bagi Lingkungan

Tasmanian devil atau setan tasmania merupakan sejenis karnivor unik asal pulau Tasmania, negara bagian Australia. Mereka seukuran anjing kecil dengan ukuran kepala yang sedikit lebih besar dari proporsi tubuhnya. Mereka punya reputasi sebagai hewan yang menakutkan, padahal kenyataannya gak demikian!
Hewan marsupial satu ini justru pemalu dan menghindari manusia. Terlebih lagi, mereka punya peranan penting di lingkungan. Simak sembilan fakta menarik tasmanian devil yang perlu kamu tahu berikut ini!
1. Tasmanian devil hilang dari pulau utama Australia ribuan tahun lalu sejak kemunculan dingo

2. Saat makanan sedang langka, mereka bisa makan sebanyak 40 persen dari berat tubuhnya dalam sekali waktu, ungkap Treehugger

3. Ekor yang gemuk jadi indikator kalau mereka lagi gak kekurangan makanan. Di bagian tubuh inilah cadangan lemaknya berada

4. Menurut National Geographic, tasmanian devil gak suka menyisakan makanan. Tulang, organ, sampai bulu sekalipun akan dilahapnya

5. Hewan nokturnal ini bisa menjelajah sejauh 16 kilometer dalam semalam hanya untuk mencari makan, tutur Australian Museum

6. Saat tasmanian devil membuka mulut dan menampakkan taring, sebenarnya mereka sedang ketakutan atau bingung, ungkap San Diego Zoo

7. Biarpun namanya berarti 'setan' atau 'iblis', tasmanian devil gak menyerang manusia maupun hewan ternak, kok

8. Keberadaan si setan justru sangat penting bagi lingkungan karena kebiasaannya berburu hewan sakit dan memakan bangkai sampai ludes

9. Biarpun gak menyerang manusia, memelihara tasmanian devil bukan ide bagus karena mereka bisa mengeluarkan bau tajam layaknya sigung!

Nah, setelah tahu beberapa fakta tasmanian devil, ternyata mereka gak seseram namanya, kan? Bagaimana pendapatmu kini tentang hewan unik satu ini?
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.