7 Fakta Unik Teledu Amerika, Bersahabat dengan Koyote bak Dongeng

- Teledu amerika hanya ditemukan di Amerika dan hidup di wilayah terbuka dengan tanah gembur.
- Mereka termasuk anggota keluarga cerpelai dengan tubuh khas.
- Teledu amerika merupakan hewan fosorial, tidak hibernasi, dan berburu bersama koyote.
Karena kaki mereka yang pendek, hewan satu ini kelihatan kikuk kalau berjalan di tempat terbuka. Namun, kalau disuruh menggali ke dalam tanah, mereka langsung bekerja gesit bak mesin yang diminyaki dengan baik. Nama hewan ini adalah teledu amerika.
Teledu amerika atau American badger merupakan jenis hewan penggali dari keluarga Mustelidae. Gak seperti saudara mereka yang lincah di darat, teledu amerika justru aktif di dalam tanah. Menariknya lagi, teledu ini juga kompak bersahabat dengan koyote. Kok bisa, ya? Yuk, cari tahu lebih lanjut lewat tujuh fakta unik teledu amerika atau American badger yang wajib kamu tahu berikut ini!
1. Satu-satunya teledu endemik Amerika

Teledu amerika atau American badger merupakan satu-satunya spesies teledu yang hidup di Benua Amerika. Menurut laman Animalia, mamalia bernama ilmiah Taxidea taxus ini bisa dijumpai di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat. Mereka suka hidup di wilayah terbuka, seperti padang rumput yang minim pepohonan dengan tanah gembur yang mudah digali, sehingga tersedia mangsa hewan pengerat yang melimpah.
2. Anggota keluarga cerpelai yang memiliki bentuk tubuh khas

Teledu Amerika merupakan anggota keluarga cerpelai, Mustelidae. Layaknya cerpelai lain, teledu amerika bertubuh panjang dengan kaki pendek. Mengutip laman Britannica, teledu amerika umumnya memiliki panjang 42—76 sentimeter dengan tinggi cuma sekitar 23 sentimeter. Hanya saja, mereka bertubuh lebih kekar dibandingkan cerpelai. Karena itu, berat teledu amerika bisa mencapai 12 kilogram.
3. Teledu sejati yang berkerabat dengan spesies prasejarah

Teledu amerika merupakan salah satu jenis teledu sejati (true badger). Namun, mereka bukan satu-satunya. Mengutip laman Live Science, jenis teledu sejati lainnya ialah teledu eropa atau European badger (Meles meles) dan babi batang besar atau Asian hog badger (Arctonyx collaris).
Meski begitu, kerabat dekat teledu amerika bukanlah spesies teledu yang masih hidup saat ini. Menurut laman The Active Wild, kerabat terdekat teledu amerika adalah spesies prasejarah Chamitataxus. Spesies ini hidup sekitar 6 juta tahun lalu pada akhir zaman Miosen.
4. Termasuk hewan fosorial

Teledu amerika merupakan hewan fosorial, yakni hewan yang telah beradaptasi untuk menggali. Mereka punya bentuk tubuh ideal untuk menggali dan masuk ke ruang sempit. Badan mereka pipih, punya kepala berbentuk kerucut, dan cakar melengkung kuat. Mereka juga punya kelopak mata ketiga yang disebut membran pengelip untuk melindungi mata dari debu dan tanah. Gak seperti karnivor lain yang mengintai mangsa di daerah terbuka, teledu amerika menangkap mangsa mereka dengan cara menggali dan mengejar di bawah tanah dengan kecepatan tinggi.
5. Ruang bawah tanah multifungsi

Teledu amerika menggali ruang bawah tanah untuk mengejar mangsa dan beristirahat. Mengutip laman Animal Diversity, sarang teledu amerika biasanya sedalam 3 meter. Isinya berupa terowongan dengan panjang sekitar 10 meter dengan ruang yang lebih besar untuk beristirahat. Hewan ini menggunakan banyak liang dalam wilayah kekuasaan mereka. Bahkan, saat musim panas, teledu amerika bisa menggali liang baru setiap hari.
6. Gak hibernasi saat musim dingin

Saat musim dingin melanda, teledu amerika gak melakukan hibernasi. Mamalia ini menghabiskan musim dingin dalam siklus torpor yang berlangsung selama 29 jam. Dilansir Animal Diversity, suhu tubuh teledu amerika saat menjalani torpor turun menjadi sekitar 9 derajat celsius. Detak jantung mereka pun separuh dari kecepatan normal. Pada hari-hari yang agak hangat saat musim dingin, mereka akan keluar dari sarang.
7. Kerja sama dengan koyote

Sejatinya, teledu amerika merupakan hewan yang soliter. Ini yang membuat mereka beda dari teledu lain yang berjiwa sosial dan suka berkelompok. Uniknya, alih-alih bersama sesama spesies mereka, teledu amerika justru kompak berburu bersama koyote.
Duo antarspesies ini saling melengkapi. Koyote yang lincah dan gesit mengejar mangsa di tempat terbuka, sementara teledu amerika yang ahli menggali mengejar mangsa yang lari bersembunyi ke dalam tanah. Meski terdengar gak biasa, kerja sama antarspesies ini ternyata terdokumentasi dengan baik. Seperti yang diterangkan laman Treehugger, fenomena ini sudah dikenal oleh banyak penduduk asli Amerika jauh sebelum orang Eropa mencapai benua tersebut. Para ilmuwan juga sudah mempelajari mereka selama beberapa dekade.
Nah, kalau jalan-jalan ke Amerika dan menjelajahi alam liar mereka, kemungkinan kamu bisa menyaksikan sendiri kolaborasi unik antarspesies ini. Apa kamu tertarik untuk melihat mereka secara langsung? Setelah tahu lebih banyak, bagaimana pendapatmu tentang hewan teledu amerika atau American badger?