6 Fakta Wolverine, Hewan Unik Mirip Beruang dan Seukuran Anjing

Kamu pasti sudah tidak asing dengan nama Wolverine, karakter fiksi yang ada pada Komik Marvel serta Marvel Universe yang terkenal. Namun, pada artikel ini, kamu tidak akan menemukan pria kekar dengan besi panjang dan tajam yang keluar dari kulitnya. Justru kamu akan berkenalan dengan hewan unik yang punya reputasi setara karakter Marvel tersebut.
Hewan ini adalah wolverine (Gulo gulo), anggota famili Mustelidae dengan penampilan mirip beruang. Hewan ini punya penuh otot dengan carak tajam yang terlihat jelas di antara bulu gelap miliknya. Wolverine juga merupakan karnivora yang sangat ganas dan berbahaya. Yuk, kenali wolverine lebih jauh dengan membaca fakta-fakta uniknya di bawah ini.
1. Mustelida darat terbesar

Dibandingkan dengan anggota Mustelidae lainnya, wolverine memiliki tubuh yang sangat besar dan menjadi yang terbesar dari familinya. Sebagai informasi, famili Mustelidae merupakan sebuah kelompok taksonomi yang diisi oleh badger, weasel, dan stoat. Dilansir Animalia, wolverine bisa tumbuh hingga panjang 65-107 cm dan tinggi 30-45 cm. Diibandingkan dengan weasel yang hanya bisa tumbuh hingga 30 cm, ukuran tubuh wolverine tentu sangatlah besar.
2. Bulunya antibeku
Habitat favorit wolverine adalah wilayah-wilayah dingin. Oleh karena itu, hewan ini banyak ditemukan hidup di Arktik dan subarktik, hutan Alpen, tundra, dan hutan boreal di Eropa, Asia, serta bagian utara Amerika Utara. Untuk bisa bertahan hidup di lokasi dengan suhu yang ekstrem, wolverine memanfaatkan bulu gelap, tebal, dan berminyak miliknya untuk menjaga tubuh tetap hangat.
3. Penampilannya mirip gabungan anjing, baruang, dan sigung

Karakter unik dari mamalia dengan nama ilmiah Gulo gulo ini tidak hanya datang dari ukuran tubuhnya yang lebih besar dibanding mustelida lainnya. Hewan ini memiliki ciri-ciri fisik dari tiga jenis hewan sekaligus, yakni anjing, beruang, dan sigung.
Dilansir Animalia, wolverine memiliki moncong yang panjang dengan kaki yang pendek dan bulu panjang. Telapak kakinya besar dan memiliki lima jari dengan cakar tajam yang tidak tertutupi bulu. Kombinasi cakar panjang dan postur plantigrade yang dimiliki wolverine membuatnya dapat dengan mudah memanjat dan melewati tebing yang curam, pohon, serta puncak yang tertutup salju.
4. Hewan yang sangat tangguh

Sebagai penghuni dataran bersalju, strategi bertahan hidup hewan ini tentunya juga sangat menarik untuk dicari tahu. Wolverine merupakan karnivora serta pemakan bangkai. Lingkungan dengan suhu yang ekstrem membuat hewan ini tidak bisa pilih-pilih makanan untuk bertahan hidup. Mereka bahkan juga berburu hewan lain dengan ukuran berkali-kali lipat ukuran tubuhnya, seperti moose dan rusa kutub.
Dilansir Fact Animal, kemampuan berburu hewan dengan ukuran yang lebih besar tersebut diperoleh wolverine dari struktur tulang serta otot yang kuat. Tidak hanya itu, mereka juga memiliki gigi geraham atas khusus yang berada di belakang mulut. Gigi geraham tersebut dapat diputar 90 derajat dan membantu hewan ini untuk merobek daging dari mangsanya yang sudah mati beku.
5. Berbeda dengan beruang, wolverine tidak berhibernasi
Karena penampilannya mirip beruang, kamu pasti mengira bahwa wolverine juga akan berhibernasi di musim dingin. Pada kenyataannya, hewan ini tidak tidur panjang selama musim dingin. Hewan ini tetap aktif berburu saat bangun dan tidur ketika waktunya istirahat.
6. Pandai menyembunyikan makanan

Wolverine memiliki kebiasaan untuk menyemprot tempatnya menyembunyikan makanan. Hal ini bertujuan untuk agar wolverine lain tidak menyerbu tempat tinggalnya demi mencuri makanan mereka. Wolverine pada umumnya adalah hewan nokturnal, namun, mereka juga kadang aktif di siang hari. Di lokasi dengan malam atau siang yang panjang, wolverine biasanya beraktivitas selama tiga hingga empat jam dan tidur selama tiga hingga empat jam.
Sayangnya, habitat alami dari makhkul yang sangat tangguh ini terus diinvasi oleh manusia. Bahkan, sebelum tahun 1970-an, hewan ini banyak diburu karena memangsa ternak warga. Setelah diberlakukan perlindungan pada wolverine, populasi dari mamalia ini kini terus bertambah hingga mendapat status Least Concern (LC) dari IUCN.