9 Fakta Gurita Cincin Biru Hewan Paling Beracun di Dunia
Gurita merupakan hewan laut dari kelas Cephalopoda yang banyak hidup di terumbu karang dan dasar laut. Gurita memiliki delapan tentakel yang dilengkapi dengan selaput renang dan kantong penghisap.
Salah satu jenis gurita yang populer adalah gurita cincin biru (Hapalochlaena sp.). Bukan karena dapat dikonsumsi, melainkan karena racunnya yang mematikan. Gurita cincin biru bahkan dianggap sebagai salah satu hewan paling mematikan di muka bumi lho karena gurita cincin biru hewan paling beracun di dunia.
Penasaran dengan hewan satu ini? Kalau begitu, langsung saja simak sembilan fakta gurita cinicin biru yang telah terangkum di bawah ini.
1. Gurita cincin biru merupakan spesies hewan laut yang dapat ditemukan di perairan dangkal Indo-Pasifik
2. Diperkirakan ada lebih dari 10 spesies gurita cincin biru di dunia. Yup, tidak hanya satu!
3. Rata-rata masa hidup gurita cincin biru adalah 2 tahun
4. Hewan ini memangsa krustasea kecil, seperti kepiting dan udang
5. Cincin biru pada tubuh gurita ini akan berpendar jika hewan ini merasa terancam
6. Walaupun bertubuh kecil, gurita cincin biru termasuk hewan yang sangat mematikan, lho
7. Kandungan tetrodotoxin pada air liur gurita cincin biru diperkirakan 1000 kali lebih mematikan daripada sianida
8. Segera setelah kawin, gurita cincin biru jantan akan mati
9. Sementara itu, gurita cincin biru betina akan mengerami telur-telurnya selama 6 bulan sebelumnya akhirnya mati kelaparan
Seperti kata pepatah, don't judge book by its cover. Gurita cincin biru mungkin tidak terlihat mengerikan bagimu. Sebaliknya, dengan motif cincin biru pada tubuhnya, hewan satu ini justru terlihat sangat cantik. Namun, jangan salah, karena sebenarnya cincin biru pada tubuh gurita ini merupakan sebuah peringatan bagimu untuk tidak menyentuhnya.
