Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenali 5 Spesies Burung Takur Endemik Indonesia, Hampir Punah!

ilustrasi Psilopogon australis (inaturalist.org/fadzrun)

Burung takur merupakan salah satu jenis burung pemakan buah, biji-bijian, maupun serangga. Selain itu burung ini biasanya dapat ditemukan jika kita berada di hutan primer dan sekunder.

Namun beberapa spesies dari burung takur ini menghadapi ancaman kepunahan yang sangat dekat. Yuk, ketahui lebih dalam tentang lima spesies burung takur endemik Indonesia yang hampir punah berikut ini!

1. Takur ampis-kalimantan

ilustrasi Caloramphus fuliginosus (inaturalist.org/albertkwok20)

Takur ampis-kalimantan (Caloramphus fuliginosus) merupakan salah satu spesies buru tangkur yang unik dengan memiliki paruh yang besar serta kaki berwarna merah cerah. Spesies ini bergerak dalam kelompok yang cukup aktif dan sering bersuara pada kanopi hutan dataran rendah dan kaki bukit, bercericit tipis yang sangat tajam.

Jenis burung tangkur satu ini hanya dapat ditemukan di pulau Kalimantan. Namun sangat ironis spesies ini masuk dalam daftar hewan yang dilindungi berdasarkan Permen LHK No. P.20 tahun 2018.

2. Takur tohtor

ilustrasi Psilopogon armillaris (inaturalist.org/awantriaji)

Takur tohtor (Psilopogon armillaris) adalah salah satu spesies burung takur penghuni kaki bukit berukuran sedang, umumnya terbatas pada hutan dan kawasan berpepohan antara 600 dan 2.500 meter. Spesies ini merupakan salah satu jenis burung endemik asal pulau Jawa.

Jenis burung ini memiliki kombinasi warna yang sangat eksotis seperti dahi berwarna kuning hingga jingga cerah, bagian belakang mahkota berwarna biru dan pada lehernya terdapat sedikit warna jingga yang menyerupai dasi. Namun sangat disayangkan spesies ini masuk dalam daftar hewan yang dilindungi berdasarkan Permen LHK No. P.20 tahun 2018.

3. Takur gedang

ilustrasi Psilopogon chrysopogon (inaturalist.org/nithiselva)

Takur gedang (Psilopogon chrysopogon) merupakan salah satu spesies burung takur penghuni hutan dataran rendah serta kaki bukit. Spesies ini hanya dapat ditemukan di hutan pulau Sumatra, Indonesia

Pada umumnya spesies ini memiliki pipi berwarna kuning cerah serta beberapa bagian kepala berwarna merah. Namun spesies ini masuk dalam daftar hewan yang dilindungi berdasarkan Permen LHK No. P.20 tahun 2018.

4. Takur leher-hitam

ilustrasi Psilopogon eximius (inaturalist.org/cclborneo)

Takur leher-hitam (Psilopogon eximius) merupakan salah satu spesies burung takur penghuni kaki perbukitan yang basah dan hutan pegunungan pulau Kalimantan. Spesies ini memiliki ciri khas yaitu berwarna hitam pada area leher.

Spesies ini sangat sulit untuk ditemukan meskipun memiliki pergerakan yang lambat. Sangat disayangkan spesies ini masuk dalam daftar hewan yang dilindungi berdasarkan Permen LHK No. P.20 tahun 2018.

5. Takur api

ilustrasi Psilopogon pyrolophus (inaturalist.org/jonodashper)

Takur api (Psilopogon pyrolophus) merupakan salah satu spesies takur yang dapat ditemukan di pulau Sumatra dan Jawa. Spesies ini memiliki pipi keperakan, dahi berwarna putih serta tali dagu berwarna hitam.

Namun sangat ironis spesies ini masuk dalam daftar hewan yang dilindungi berdasarkan Permen LHK No. P.20 tahun 2018. Warna kombinasi yang sangat estetik menjadi daya jual yang sangat mahal sehingga populasi ini terancam karena perburuan liar.

Itulah lima spesies burung tangkar yang dilindungi, yang wajib kalian tahu. Semoga kita dapat menjaga spesies ini agar tetap lestari dan tidak mengalami kepunahan, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us