Pantai merupakan perbatasan antara daratan tempat kita hidup dan laut yang sangat misterius. Bukan tidak jarang makhluk laut yang seharusnya hidup di samudra terdampar di pantai, baik dalam keadaan sekarat maupun tanpa tanda kehidupan.
Banyak di antara mereka yang jarang terlihat dan sulit diidentifikasi. Berikut tujuh makhluk aneh yang pernah terdampar di pantai, dilansir berbagai sumber.
Keberadaan makhluk terdampar yang besar dan kelihatannya berambut tebal tidak hanya membuat masyarakat Filipina mengernyitkan dahi, tetapi juga masyarakat dunia. Sebelum diidentifikasi, bangkai berukuran 6 meter yang berbau busuk ini dinamakan 'the globster'.
Berdasarkan informasi Livescience, para ilmuwan membuka kemungkinan bahwa makhluk tersebut adalah bangkai paus. Rambutnya yang tebal merupakan serat otot yang terurai.
Ikan dengan warna hitam pekat, deretan gigi yang runcing, dan bagian kepala yang aneh membuatnya terlihat menyeramkan. Makhluk yang diidentifikasi sebagai ikan football Pasifik (Himantolophus sagamius) merupakan salah satu spesies ikan angler (Lophiiformes) yang hidup di laut dalam.
Mereka hidup di kedalaman laut sekitar 600-1005 meter yang tidak mendapatkan sinar matahari sebagaimana dilansir California Academy of Sciences. Mengerikan, ya!
Tahun 2020 lalu di Pulau Vancouver, Kanada, ditemukan beberapa singa laut Steller (Eumetopias jubatus) dengan keadaan yang mengenaskan. Mereka tergeletak di pantai dengan kondisi kepala sudah terpenggal.
Mengutip Times Colonist, Anna Hall selaku ahli zoologi mamalia laut menjelaskan bahwa manusia menjadi pelaku aksi keji tersebut. Apabila hanya satu singa laut yang terpenggal, hal tersebut dapat dijelaskan dengan mudah. Sebagai contoh, singa laut ditabrak perahu atau mungkin dibunuh oleh predator. Kalau beberapa singa laut mengalami nasib yang sama, itu beda cerita.
Terlihat seperti bola mata, ternyata makhluk aneh yang terdampar di pantai ini diidentifikasi sebagai Rhizophysa eysenhardti, suatu bentuk ubur-ubur yang kerap dipanggil 'monster spageti'. Menurut Independent, penemuan makhluk ini membuat pihak Mustang Island State Park sempat menggaruk-garuk kepala.
Salah satu makhluk yang terlihat seperti bola mata dipercaya telah menyengat seorang anak. Untungnya, anak tersebut baik-baik saja tanpa luka fatal.
Pantai Penzance diramaikan oleh ratusan kentang laut pada Agustus 2018. Makhluk tersebut merupakan bulu babi yang hidup terkubur dalam pasir dengan kedalaman sekitar 15 sentimeter sampai 200 meter.
Nama ilmiahnya adalah Echinocardium cordatum. Melansir Mashable, ratusan kentang laut ini terdampar karena badai. Bagaimana cara membersihkan pantai itu, ya?
Cumi-cumi raksasa (Architeuthis dux) merupakan invertebrata paling besar di dunia. Oleh karena itu, tidak heran makhluk ini dipercaya menginspirasi kisah Kraken.
Seperti ikan football, cumi-cumi raksasa hidup di laut dalam. Artinya, hewan tersebut jarang terlihat langsung oleh manusia. Fakta bahwa cumi-cumi raksasa terdampar di pantai tentunya mengejutkan.
Contohnya, terdamparnya makhluk berukuran besar ini di pantai Afrika Selatan. Laman News24 melaporkan bahwa estimasi berat cumi-cumi yang terdampar di pantai itu adalah 200-300 kilogram.
Saat penemuannya, salah satu saksi mata mengatakan bahwa cumi-cumi tersebut masih hidup dan mengeluarkan tinta. Tidak lama kemudian, cumi-cumi yang berada di ambang kematian itu sampai pada akhir hidupnya.
Tiga great white shark (Carcharodon carcharias) terdampar di pantai tanpa hati. Bahkan, satu dari ketiga hiu tersebut tidak memiliki jantung. Hewan yang dianggap sebagai predator puncak (apex predator) di laut malah mengalami kematian yang menyeramkan. Kok bisa?
Simpel. Di atas langit masih ada langit. Dalam konteks ini, di atas great white shark ada orca (Orcinus orca), predator puncak sesungguhnya. Hewan berwarna hitam putih ini diketahui kerap menyerang hiu dan menyantap organnya. Hati menjadi salah satu pilihan makanan karena penuh dengan lemak dan kaya akan nutrisi.
Itulah tujuh makhluk aneh yang tercatat pernah terdampar di pantai. Bagaimana pendapatmu?