Cleopatra Philopator: Ratu Kerajaan Mesir Kuno yang Melegenda

Ratu Mesir yang bukan orang Mesir

Cleopatra, pasti tidak asing lagi ditelinga kamu. Ratu Kerajaan Mesir Kuno ini memang populer, saking populernya kisah hidup sang ratu bahkan beberapa kali diangkat dalam judul film.

Cleopatra sendiri digambarkan sebagai Ratu Mesir Kuno yang memiliki wajah super cantik. Kecantikannya bahkan mampu meluluhkan Mark Anthony dan juga Julius Caesar. Meski begitu, Cleopatra tidak hanya sekedar cantik. Lebih dari itu, ada banyak hal menarik yang dimiliki oleh Cleopatra.

1. Cleopatra ternyata bukan orang Mesir

Cleopatra Philopator: Ratu Kerajaan Mesir Kuno yang Melegendapicssr.com

Banyak orang mengenal Cleopatra sebagai Ratu Kerajaan Mesir Kuno terakhir. Namun kamu mungkin tidak tahu, jika Cleopatra sebenarnya bukanlah orang asli Mesir. Cleopatra lahir di Mesir dengan nama Cleopatra VII Philopator.

Sementara dia lahir di Mesir, keluarganya justru berasal dari Yunani Macedonia. Dia merupakan salah satu keturunan Ptolemy I Soter, seorang jenderal Alexander The Great. Ketika akhirnya Alexander The Great meninggal pada tahun 323 SM, Ptolemy I Soter mengambil kekuasaannya atas Mesir.

Meski secara etnis, Cleopatra bukan orang Mesir tapi dirinya lebih memilih hidup dengan mengikuti kebiasaan dan budaya Mesir bahkan mempelajari bahasa Mesir.

2. Menikahi kedua saudara laki-lakinya

Cleopatra Philopator: Ratu Kerajaan Mesir Kuno yang Melegendahistory.com

Sama seperti kebanyakan bangsawan di jaman dulu, keluarga Cleopatra juga sering melakukan pernikahan antar keluarga untuk menjaga agar keturunan mereka tetap memiliki darah bangsawan. Hal yang sama juga terjadi pada Cleopatra, dia menikah di usia muda dengan kedua kakak laki-lakinya yaitu Ptolemy XIII dan Ptolemy XIV.

Sayang, pernikahan tersebut tidak berjalan lancar. Pernikahan pertamanya dengan Ptolemy XIII, berakhir dengan perang saudara dan Ptolemy XIII mati tenggelam di sungai Nil setelah kalah dalam pertempuran. Setelah itu, Cleopatra menikah dengan adik laki-lakinya yaitu Ptolemy XIV.

Tidak makan waktu lama, pernikahan itu berakhir dengan terbunuhnya Ptolemy XIV di tangan Cleopatra. Selain membunuh saudaranya, sang ratu juga merekayasa eksekusi adik perempuannya Arsinoe, yang dia anggap sebagai saingannya untuk mendapatkan tahta Kerajaan Mesir Kuno.

Baca Juga: Bikin Cerah Bak Cleopatra, Ini 5 Manfaat Susu untuk Kecantikan Kulit!

3. Cleopatra terkenal bukan hanya karena kecantikannya

Cleopatra Philopator: Ratu Kerajaan Mesir Kuno yang Melegendaafricanexponent.com

Saat ini Cleopatra dikenal karena wajahnya yang cantik, tapi disaat dia memerintah sang ratu justru lebih dikenal karena kecerdasannya. Cleopatra adalah seorang ratu, tapi dia juga merupakan seorang diplomat, dan ahli politik.

Selain fasih berbicara dalam bahasa Mesir, Cleopatra juga bisa berbahasa Yunani, dan tujuh bahasa asing lainnya. Selain itu, Cleopatra juga mempelajari astronomi, matematika, fisika, juga filsafat.

4. Dia bahkan memimpin sendiri armada perangnya

Cleopatra Philopator: Ratu Kerajaan Mesir Kuno yang Melegendaancient-origins.net

Cleopatra pada akhirnya menikah dengan Mark Anthony, seorang jenderal Romawi dan memiliki anak. Meski begitu, pernikahan mereka justru menjadi penyebab terjadinya skandal di Roma. Skandal itu kemudian dimanfaatkan oleh saingan Anthony yaitu Octavianus sebagai propaganda dan menuduh Anthony telah berkhianat dari Kerajaan Romawi dan memicu perang.

Pada tahun 32 SM, Kerajaan Romawi menyatakan perang terhadap Cleopatra dan kerajaannya. Tahun berikutnya, Cleopatra memimpin langsung belasan armada laut Actium melawan Kerajaan Romawi yang berada dibawah pimpinan Octavianus.

Sayangnya, dalam perang tersebut Cleopatra mengalami kekalahan. Dia dan suaminya pun terpaksa kabur ke Mesir.

5. Cleopatra tidak bunuh diri dengan gigitan ular

Cleopatra Philopator: Ratu Kerajaan Mesir Kuno yang Melegendaunsplash.com/Boris Smokrovic

Kaburnya Cleopatra ke Mesir, nyatanya tidak membuat keduanya aman. Octavianus dan tentaranya mengejar Mark Anthony dan Cleopatra ke Mesir. Ketika pasukan sudah masuk ke Alexandria, pasangan tersebut memutuskan untuk bunuh diri. Sementara Mark Anthony meninggal dengan cara menusuk perutnya sendiri, kematian Cleopatra tidak diketahui dengan jelas.

Awalnya Cleopatra dipercaya mati bunuh diri dengan menggunakan ular kobra. Tapi penelitian terbaru mengatakan, Cleopatra tidak mati karena gigitan ular melainkan meminum racun. Ini karena gigitan ular sangat menyakitkan dan memakan waktu lama hingga racunnya bereaksi.

Jadi, alih-alih menggunakan ular, Cleopatra lebih memilih meminum cocktail yang sudah dicampur dengan racun hemlock air, wolfsbane, dan opium yang membuatnya meninggal dalam keadaan tidur.

6. Nama bulan "August" dipilih untuk mengenang kekalahannya

Cleopatra Philopator: Ratu Kerajaan Mesir Kuno yang Melegendahistory.com

Setelah berhasil mengalahkan Mark Anthony dan Cleopatra, August yang merupakan Raja Romawi saat itu menginginkan namanya diabadikan dalam sebuah bulan untuk mengenang kemenangannya atas Mesir.

Alih-alih memilih bulan September yang merupakan bulan kelahirannya, raja memilih bulan ke delapan yaitu bulan dimana Cleopatra meninggal dan menamainya bulan August atau agustus dalam bahasa Indonesia.

Baca Juga: 10 Penemuan Anyar dari Mesir Kuno yang Misterius nan Mengagumkan

Siti Marliah Photo Verified Writer Siti Marliah

Find me on 📷 : instagram.com/sayalia

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya