Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

13 Unggulan Langsung Tumbang pada Babak Pertama Orleans Masters 2025

ilustrasi bulu tangkis (unsplash.com/Joshua Hoehne)

Orleans Masters 2025 langsung dibuka dengan deretan hasil yang mengejutkan. Pada babak pertama yang berlangsung pada 4 hingga 5 Maret 2025, ada 13 unggulan yang menelan kekalahan. Jumlah itu cukup besar apalagi ini masih babak pertama.

Para unggulan yang langsung tumbang ini lengkap dari seluruh sektor. Bahkan setiap sektor kehilangan setidaknya dua unggulan. Berikut daftar lengkap unggulan yang langsung tumbang pada babak pertama Orleans Masters 2025.

1. Tiga unggulan tunggal putra langsung angkat koper

Tiga unggulan tunggal putra langsung angkat koper pada babak pertama Orleans Masters 2025. Tiga unggulan tersebut adalah Ng Ka Long Angus (Hong Kong), Loh Kean Yew (Singapura), dan Lee Cheuk Yiu (Hong Kong). Ng Ka Long Angus yang merupakan unggulan ketujuh dipastikan tersingkir terlebih dahulu setelah dikalahkan wakil Taiwan, Chia Hao Lee, dengan skor 18-21 dan 12-21. Kemudian, Loh Kean Yew yang merupakan unggulan ketiga tumbang di tangan wakil India, Ayush Shetty, dengan skor 17-21 dan 9-21. Sementara itu, Lee Cheuk Yiu yang diunggulkan di urutan kedelapan dipastikan tersingkir setelah kalah dari Kantaphon Wangcharoen asal Thailand dengan skor 21-14, 13-21, dan 11-21.

2. Tunggal putri juga kehilangan tiga unggulan

Di sektor tunggal putri, tiga unggulan juga langsung tumbang pada babak pertama Orleans Masters 2025. Menariknya mereka sama-sama tersingkir dengan skor yang cukup ketat. Adapun tiga unggulan tersebut adalah Ratchanok Intanon (Thailand), Han Yue (China), dan Supanida Katethong (Thailand). Ratchanok Intanon yang berstatus unggulan ketujuh kalah dari Natsuki Nidaira asal Jepang dengan skor ketat 20-22 dan 20-22. Han Yue yang merupakan unggulan ketiga langsung pulang setelah dikalahkan Lin Hsiang Ti dari Taiwan dengan skor tipis 19-21, 21-7, dan 19-21. Di sisi lain, Supanida Katethong yang diunggulkan di urutan keenam disingkirkan Lo Sin Yan Happy dari Hong Kong dengan skor 6-21, 23-21, dan 11-21.

3. Tiga unggulan ganda putra juga tumbang

Tidak hanya di sektor tunggal putra dan putri, sektor ganda putra juga kehilangan tiga unggulan pada babak pertama Orleans Masters 2025. He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China), Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), dan Man Wei Chong/Kai Wun Tee (Malaysia) sama-sama tersingkir dengan kekalahan dua set langsung. Unggulan ketiga, He Ji Ting/Ren Xiang Yu, kalah dari Chen Zhi Ray/Li Yu Chieh dari Taiwan dengan skor 18-21 dan 17-21. Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang didapuk sebagai unggulan kedua menelan kekalahan dari Sun Wen Jun/Zhu Yi Jun asal China dengan skor 18-21 dan 8-21. Sementara itu, Man Wei Chong/Kai Wun Tee yang diunggulkan di posisi kelima keok di hadapan wakil Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae, dengan skor 16-21 dan 14-21.

4. Ganda putri hanya kehilangan dua unggulan

Beralih ke sektor ganda putri, hanya ada dua unggulan yang langsung tumbang pada babak pertama Orleans Masters 2025. Dua unggulan tersebut adalah Chen Qing Chen/Wang Ting Ge (China) yang menduduki posisi sebagai unggulan kedelapan dan Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong (Thailand) yang diunggulkan di urutan ketiga. Duet Chen/Wang secara mengejutkan tumbang di tangan wakil Denmark, Julie Finne-Ipsen/Mai Surrow, dengan skor 21-23, 21-17, dan 18-21. Di sisi lian, Kanlaha/Muenwong angkat koper setelah takluk di hadapan Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose dari Indonesia dengan skor 11-21 dan 21-23.

5. Dua unggulan ganda campuran juga langsung keok

Dua unggulan ganda campuran juga dipastikan tumbang pada babak pertama Orleans Masters 2025. Dua unggulan itu adalah Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia asal Singapuran dan andalan tuan rumah, Thom Gicquel/Delphine Delrue. Hee/Jin yang berstatus unggulan kedelapan dikalahkan wakil Thailand, Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat, dengan skor 18-21 dan 15-21. Sementara itu, Gicquel/Delrue yang menempati posisi sebagai unggulan kedua kalah dari Liu Kuang Heng/Jheng Yu Chieh asal Taiwan dengan skor 21-18, 13-21 dan 12-21.

Tumbangnya 13 unggulan di atas membuat pemain nonunggulan semakin dominan pada babak kedua. Akankah kondisi ini terus berlanjut higgga turnamen berakhir?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kelfin GR
EditorKelfin GR
Follow Us