Alex Rins Merasa Terhormat Jadi Kandidat Juara Dunia

MotoGP musim 2022 baru memasuki balapan keenam. Sejauh ini belum ada pembalap yang mendominasi kejuaraan. Selisih poin antara rider yang menempati empat besar klasemen sementara hanya terpaut delapan poin.
Puncak klasemen ditempati oleh pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo. Tepat di bawahnya ada rider Suzuki Ecstar, Alex Rins. Ia terhormat bisa menjadi kandidat juara dunia.
1. Poin yang dikumpulkan Alex Rins sama dengan Fabio Quartararo

Poin yang didapat Alex Rins sama dengan poin yang diraih Fabio Quartararo yang menjadi juara balapan di Portugal. Pada klasemen sementara, baik Rins maupun Quartararo sama-sama mencetak 69 poin.
Hanya saja, lantaran Rins belum pernah menang, jadilah Quartararo yang memuncaki klasemen. Meski begitu, Rins tampil sangat konsisten sepanjang awal musim.
2. Alex Rins tampil memukau di Portugal

Performa Alex Rins musim ini jauh berbeda dengan tahun lalu. Pembalap asal Spanyol itu tampil lebih konsisten pada setiap balapan.
Salah satunya saat gelaran MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Alex Rins tampil ganas. Start dari baris paling belakang, pembalap Suzuki Ecstar ini mampu finis di posisi ke-4 setelah melibas 25 putaran.
3. Rins merasa terhormat jadi salah satu kandidat juara dunia

Jelang MotoGP seri Spanyol di Sirkuit Jerez, Fabio Quartararo mengakui bahwa Alex Rins menjadi penantang gelar juara dunia musim ini. Mengetahui dirinya dijadikan kandidat peraih titel oleh juara dunia bertahan, Rins merasa terhormat.
"Sebuah kehormatan bisa menjadi salah satu kandidat perebut gelar juara," kata Rins seperti dilansir Speedweek.
4. Musim 2022 masih panjang, Rins sadar perebutan gelar sangat terbuka lebar

MotoGP musim 2022 masih menyisakan belasan balapan. Rins tahu bahwa posisinya sekarang masih sangat mungkin dikejar pembalap lain.
"Kita baru melakoni 5 balapan dan ini adalah musim MotoGP terpanjang. Kita akan lihat nanti. Aku berharap kami masih bisa bertahan hingga tahap akhir kejuaraan ini," kata pembalap berusia 26 tahun itu.
5. Meski tampil lebih konsisten, Rins tak merasa jadi rider utama Suzuki

Sejauh ini, Alex Rins tampil lebih kuat dibandingkan rekan setimnya, Joan Mir. Rins sudah mendapatkan 2 podium dan finis 4 kali di posisi lima besar. Meski begitu, Rins tak merasa sebagai pembalap utama di tim Suzuki.
"Itu tergantung dari apakah tim punya pembalap nomor 1 atau tidak. Suzuki adalah tim yang tak punya istilah pembalap pertama atau kedua. Aku mencoba memberikan semua kemampuanku dan aku pikir Joan juga bekerja sangat keras. Suzuki selalu memperlakukan kedua pembalapnya secara setara," kata Rins dikutip Speedweek.
MotoGP seri Spanyol di Sirkuit Jerez akan berlangsung pada Minggu (1/5/2022). Bisakah Alex Rins mempertahankan posisinya di puncak klasemen?