Disebut Lebih Berprestasi di Luar Pelatnas, Jojo: Sudah Rezekinya

- Jojo merespons santai soal meme viral yang membahas keberhasilannya meraih tiga gelar setelah keluar dari Pelatnas PBSI.
- Fokus Jojo saat ini adalah menjaga performa bersama tim kecil yang dimilikinya, tanpa terlalu memusingkan prestasi di dalam atau di luar pelatnas.
- Bagi Jojo, pencapaian ini menjadi momen pembuktian diri bahwa ia bisa tetap ada di top performa, bukan hanya kepada pengurus PBSI dan Pelatnas atau para penggemar.
Jakarta, IDN Times - Nama tungal putra Indonesia, Jonatan Christie, belakangan jadi sorotan. Ini karena keberhasilan Jonatan meraih tiga gelar setelah keluar dari Pelatnas PBSI.
Bahkan, beredar meme viral lucu di media sosial soal pretasi Jonatan. Dalam meme tersebut dibahas soal keberhasilan Jojo meraih tiga gelar juara (Korea Open 2025, Denmark Open 2025, dan Hylo Open 2025) setelah keluar dari Pelatnas, namun sempat nirgelar sepanjang musim 2-25 saat masih berada di dalamnya.
1. Jojo merespons santai

Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie tidak mau terlalu banyak menanggapi meme soal dirinya. Jojo menganggap itu bagian dari rezeki dan perjalanan kariernya.
“Ya maksudnya gak bisa dibilang di luar, di dalam, ya mungkin rejekinya, mungkin juga Tuhan kasihan nih anak belum dapet kali, buat berangkat-berangkat nih gitu,” kata Jojo berkelakar saat ditemui di PB Tangkas, Jakarta Barat beberapa waktu lalu.
2. Fokus jaga performa bersama tim

Jojo tak mau terlalu memusingkan soal lebih berprestasi di dalam atau di luar pelatnas. Menurutnya, fokusnya saat ini adalah menjaga performa bersama tim kecil yang dimilikinya.
“Mungkin ke depannya, ya musuh-musuh juga akan lebih bersiap lagi, mungkin gak akan mudah juga mendapatkannya (gelar juara), mungkin juga gak pernah tau lagi dapetnya di mana, bisa next di turnamen, bisa nanti di tahun depan, ya saya gak pernah tau juga,” kata Jojo.
“Karena balik lagi, dua pertandingan kemarin pun (tur Eropa) juga saya gak tahu bisa juara. Jadi ya lakukan yang terbaik saja dari setiap harinya sih, persiapannya gitu sih,” sambung dia.
3. Pembuktian untuk diri sendiri

Berkaca dari seluruh capaiannya saat ini, Jojo mengaku ini menjadi momen pembuktian diri. Bukan kepada pengurus PBSI dan Pelatnas atau kepada para penggemar, tapi kepada dirinya sendiri.
“Mungkin lebih ke membuktikan sama diri sendiri kali ya. Bahwa dengan tim saya sendiri pun, ya saya bisa lah untuk tetap ada di top performa,” kata Jojo.















