Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ginting vs Jojo di Final All England 2024: Hadiah Tuhan

Jonatan Christie melaju ke 16 besar All England 2024 (dok. PP PBSI)

Jakarta, IDN Times - Indonesia sudah memastikan satu gelar di All England 2024 dari nomor tunggal putra. Anthony Ginting dan Jonatan Christie sukses menciptakan All Indonesian final di turnamen berlevel Super 1000 ini, Minggu (17/3/2024).

Ginting lebih dulu ke final usai membungkam wakil Prancis, Christo Popov. Jojo menyusul setelah menyingkirkan Lakshya Sen. Mereka kompak menang lewat duel tiga game.

1. Hadiah dari Tuhan

Jonatan Christie melaju ke 16 besar All England 2024 (dok. PP PBSI)

Menurut Jojo, tiket ke final ini merupakan hadiah dari Tuhan. Atlet 26 tahun itu merasa demikian, karena selalu berjuang untuk memberikan hasil yang terbaik dan tidak menyerah saat limbung di beberapa turnamen sebelumnya.

"Ini berkat kemurahan dan kebaikan Tuhan kepada saya, Ginting, tim tunggal putra, dan Indonesia. Saya hanya berjuang, karena hasil sudah ditentukan Tuhan. Jadi, saya hanya melakukan yang terbaik," kata Jojo dalam keterangan resmi PBSI.

2. Hasil dari kerja keras

Jonatan Christie melaju ke 16 besar All England 2024 (dok. PP PBSI)

Ini pertama kalinya Jojo dan Ginting mencapai final sepanjang turnamen 2024. Menurut Jojo, pencapaian tersebut merupakan hasil dari kerja keras mereka dalam menyempurnakan diri.

"Mungkin, tidak ada yang mengira dengan beberapa hasil turnamen belakangan yang naik-turun. Tapi, kami selalu berusaha semaksimal mungkin. Kekurangan kami perbaiki, bangun harmoni, dan coba lebih solid," ujar Jojo.

3. Ginting difavoritkan ulangi sejarah?

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting melaju ke final All England 2024 (dok. PP PBSI)

Selain mencapai final, mereka juga mengulangi sejarah 30 tahun lalu. Jojo atau Ginting bisa mengakhiri puasa gelar tunggal putra di All England, sejak Hariyanto Arbi memberikan gelar untuk Indonesia pada 1994 silam.

Menilik head to head, Ginting begitu dominan. Dari sembilan pertemuan, dia berhasil membukukan enam kemenangan. Melihat fakta itu, Jojo tutup mata dan memilih fokus untuk memberikan performa terbaik.

"Saya berjuang saja, karena hasil Tuhan sudah menentukan. Jadi, pikiran saya hanya melakukan yang terbaik," kata atlet kelahiran Jakarta tersebut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mohamad Aria
Satria Permana
Mohamad Aria
EditorMohamad Aria
Follow Us