Jaga Tradisi, Ganda Putra Indonesia Tampil di Final India Open

Satu tiket tampil di final di nomor ganda putra India Open 2018 menjadi milik wakil Indonesia. Itu setelah dua pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan memastikan lolos ke semifinal usai memenangi laga perempat final, Jumat (2/2).
Di laga semifinal yang dimainkan Sabtu (3/2), Indonesia memiliki empat wakil. Selain dua pasangan ganda putra, juga ada perwakilan di ganda putri dan gand campuran. Bagaimana jalannya pertandingan perempat final dan peluang ke final?
1. 'Perang Saudara' di semifinal ganda putra

Tiket tampil semifinal direbut Marcus Gideon/Kevin Sanjaya lewat kemenangan straight game 21-19, 21-19 atas ganda India, Manu Attri/Sumeeth Reddy dalam waktu 33 menit. Sedangkan Hendra/Ahsan melaju ke semifinal setelah menang meyakinkan atas ganda China, Chai Biao/Wang Zekang dengan straight game, 21-10 dan 21-19 dalam waktu 28 menit.
Sayangnya, karena sama-sama berada di pool atas, jadwal pertandingan mengharuskan dua ganda putra Indonesia tersebut harus saling berhadapan di semifinal yang dimainkan Sabtu (3/2). Memang, akan ada satu ganda Indonesia yang out.
Kabar bagusnya, siapapun pemenangnya, satu wakil ganda putra Indonesia sudah memastikan tampil di final.
2. Jaga tradisi lolos ke final

Kepastian satu ganda putra Indonesia lolos ke final India Open, membuat wakil Indonesia berhasil mempertahankan tradisi. Ya, dalam dua tahun terakhir, wakil ganda putra Indonesia punya tradisi tampil di final India Open.
Kini, ganda putra Indonesia berarti tiga tahun berturut-turut tampil di final India Open. Tahun 2017 lalu, ganda putra Indonesia, Marcus/Kevin tampil di final menghadapi sesama pemain Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda.
Begitu juga di tahun 2016. Kedua final tersebut berhasil dimenangi Marcus/Kevin.
3. Sayangnya, peluang All Indonesian Final ganda putra pupus

Sayangnya, peluang Indonesia untuk kembali menciptakan All Indonesian Final di nomor ganda putra India Open seperti dua tahun terakhir, pupus. Ya, kali ini tidak akan ada All Indonesian Final di ganda putra.
Itu setelah satu wakil ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Rian Agung Saputro yang berada di pool bawah, gagal melangkah ke semifinal. Dikutip dari @Badminton.Ina, Angga/Rian takluk dari ganda China, Han Chengkai/Zhou Haodong lewat pertandingan ketat, 19-21, 19-21 dalam waktu 43 menit.
Padahal, bila Angga/Rian mampu lolos ke semifinal, Indonesia berpeluang menciptakan All Indonesian Final di nomor ganda putra karena di pool atas, tiket final sudah jadi milik Indonesia.
4. Ganda putri hadapi unggulan 1 di semifinal

Sementara di ganda putri, duel perang saudara dimenangi pasangan Greysia Polii/Apriani Rahayu yang unggul 21-16, 21-9 atas pasangan Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta. Di semifinal, Greysia Polii/Apriani akan menghadapi lawan tangguh, yakni ganda Denmark, Kamila Rytter Juhl/Christinna Pedersen yang menjadi unggulan 1.
Sementara di ganda campuran, pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti kembali berhasil tampil di semifinal setelah menang atas ganda Rusia, Evgenij Dremin/Evgenia Dimova, 21-17, 21-12. Ini pencapaian semifinal kedua bagi Praveen/Melati yang baru dipasangkan sejak awal 2018. Pekan lalu, mereka mencapia semifinal Indonesia Masters.
Dan di semifinal, Praveen/Melati akan bertemu ganda China, He Jiting/Du Yue yang menjadi unggulan ke enam. Semoga Praveen/Melati bisa lolos ke final.