Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenangan MotoGP 2025: Mandalika Masih Tidak Ramah Bagi Marquez

Marc Marquez pada sesi kualifikasi MotoGP di Sirkuit Mandalika, Sabtu (4/10/2025). (IDN Times/Linggauni)
Marc Marquez pada sesi kualifikasi MotoGP di Sirkuit Mandalika, Sabtu (4/10/2025). (IDN Times/Linggauni)
Intinya sih...
  • Marquez termotivasi untuk tundukkan Mandalika
  • Marquez terkapar di Mandalika dalam sesi latihan bebas dan balapan utama
  • Hasil buruk Marquez diikuti pembalap lain, Ducati akan menganalisis kegagalan dengan sabar
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - MotoGP 2025 tuntas sudah. Seiring rampugnya ajang itu musim ini, ada beberapa kenangan yang menyeruak, termasuk terkaparnya lagi Marc Marquez di Sirkuit Mandalika musim ini.

Kemenangan Marco Bezzecchi di GP Valencia, Minggu (16/11/2025) menandai berakhirnya MotoGP 2025. Duo Marquez, yakni Alex dan Marc, menguasai klasemen akhir, diikuti Bezzecchi di peringkat ketiga.

Banyak cerita yang tergurat seiring berakhirnya MotoGP 2025. Salah satunya adalah soal Marquez yang masih tak berjodoh dengan Sirkuit Mandalika.

1. Marquez sempat termotivasi akan tundukkan Mandalika

Pada saat acara jumpa fans di Nine Thamir, September 2025 lalu, Marquez mengaku termotivasi untuk menundukkan Sirkuit Mandalika. Dia sadar, tak pernah bisa finis di sirkuit yang berlokasi di Lombok itu.

"Saya harus optimistis menatap balapan di Mandalika, karena saya tak pernah bisa finis di sini. Saya harus terus bersemangat," ujar Marquez.

Marquez juga mengaku cinta sekaligus benci dengan Sirkuit Mandalika, Indonesia. Baginya, sirkuit ini bagus, tetapi tak memberinya catatan yang baik.

"Ya, hubungan saya dengan Mandalika itu bagaikan cinta dan benci ya. Saya senang dengan fans, tetapi harus diakui saya selalu saja ada kecelakaan, cedera, atau rusak mesin ketika membalap di sini," ujar Marquez.

2. Akhirnya, Marquez terkapar di Mandalika

Ternyata, apa yang Marquez takutkan soal Mandalika benar-benar terjadi. Dalam sesi latihan bebas di sirkuit tersebut, Oktober 2025 lalu, dia terkapar lagi. Tidak cuma sekali, dia bahkan terkapar dua kali.

Pada insiden pertama, dia jatuh pada tikungan 10 saat sesi latihan bebas kedua. Masih pada sesi yang sama, dia kembali jatuh pada tikungan kelima. Dalam insiden kedua, dia terlempar dari motornya.

Memasuki sesi balapan utama, Marquez kembali terkapar. Saat balapan baru saja dimulai, ketika masuk ke tikungan tujuh, Marquez jatuh usai motor yang ditungganginya disenggol oleh pembalap Aprilia, Marco Bezzecchi.

Marquez pun gagal melanjutkan balapan. Dengan begini, catatan buruknya di Mandalika sejak 2022 berlanjut.

3. Hasil buruk Marquez diikuti pembalap lain

Hasil buruk yang dialami Marquez di Mandalika, ternyata diikuti pembalap lain. Francesco Bagnaia finis sebagai juru kunci. Dua pembalap VR46 Racing Team, kewalahan di sprint race dan balapan utama.

Hanya Fermin Aldeguer dan Alex Marquez dari Gresini Racing yang bisa menghibur Ducati. Terlepas hasil yang tak bisa dicerna, bos Ducati Gigi Dall'Igna menyebut Ducati akan menganalisis kegagalan di Mandalika ini dengan sabar.

"Kami akan mengevaluasi semua data teknis dengan rasa tenang dan sabar, termasuk juga soal performa Pecco, yang kita tahu seperti apa penampilannya di Mandalika. Kami akan bangkit," kata Dall'Igna.

Semoga saja, di MotoGP 2026, Sirkuit Mandalika bisa lebih ramah lagi bagi Marc Marquez. Tak ada lagi terjatuh atau gagal finis di sirkuit ini bagi sosok asal Spanyol itu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us

Latest in Sport

See More

7 Wakil Indonesia Menjadi Unggulan di Australian Open 2025

17 Nov 2025, 19:08 WIBSport