Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kini Satu Tim, Joan Mir Kagumi Sosok Marc Marquez

pembalap Repsol Honda Joan Mir (twitter.com/mundosportextra)

Joan Mir tak lagi bersama Suzuki. Pembalap asal Spanyol itu resmi memperkuat Repsol Honda dan menjadi rekan setim Marc Marquez.

Baru-baru ini, Joan Mir tampil dalam sebuah wawancara yang diunggah melalui kanal YouTube Box Repsol. Salah satu yang ia ungkapkan adalah kekagumannya kepada sosok Marc Marquez.

1. Joan Mir dan Suzuki berpisah setelah 4 musim arungi ketatnya MotoGP

Joan Mir saat menjadi juara dunia MotoGP musim 2020. (motogp.com)

Setelah 4 musim mengarungi ketatnya persaingan di kelas MotoGP, kebersamaan Joan Mir dan Suzuki harus berakhir. Mereka berpisah pada pengujung musim 2022.

Keduanya pernah mengukir prestasi dengan meraih gelar juara dunia pembalap pada 2020. Suzuki Ecstar juga menyabet gelar juara tim usai menduduki posisi pertama di klasemen lewat keunggulan 62 poin dari Petronas Yamaha SRT.

2. Joan Mir pindah ke Repsol Honda, isi posisi yang ditinggalkan Pol Espargaro

Joan Mir kini menyeberang ke pabrikan Jepang lainnya. Pembalap berusia 25 tahun itu berada di tim utama Honda, yakni Repsol Honda, bersama Marc Marquez.

Joan Mir mengisi posisi kosong yang ditinggalkan Pol Espargaro setelah memutuskan kembali ke KTM dengan memperkuat Tech3 GASGAS. Dilansir Crash, Mir diikat dengan kontrak berdurasi 2 musim sehingga berada di tim sampai akhir musim 2024.

3. Rasa kagum Joan Mir kepada Marc Marquez saat jalani tes di Valencia

Joan Mir dan Marc Marquez saat tes di Valencia (motogp.com)

Sebagai pembalap Repsol Honda, Joan Mir sudah menjajal motor RC213V pada tes Valencia pada November 2022 lalu. Itu pertama kalinya ia mengendarai motor yang sama dengan Marc Marquez.

"Aku bisa melakukan beberapa lap dengannya selama tes dan juga bertukar sejumlah data. Dia tahu persis bagaimana motor bekerja. Dia bisa berkendara dengan cara yang dibutuhkan motor.

Dia berbelok di tikungan dengan sangat cepat, mungkin lebih cepat daripada yang aku lakukan pada motor yang sebelumnya kukendarai. Penyaluran tenaga juga berbeda. Aku harus terbiasa dan Marc Marquez sangat tahu dengan baik cara melakukannya," ungkap Mir dikutip Speedweek.

4. Joan Mir sadar jadi rekan setim Marc Marquez bukan pekerjaan mudah

pembalap Repsol Honda Marc Marquez (motogp.com)

Joan Mir sadar posisinya sebagai rekan setim Marc Marquez bukanlah pekerjaan mudah. Apalagi, Marc Marquez merupakan salah satu pembalap terbaik di grid MotoGP. Oleh karena itu, pembalap bernomor motor 36 itu tetap berusaha realistis meski pada waktu bersamaan merasa terhormat bisa berbagi garasi dengan seniornya itu.

"Pada satu sisi, ini akan menjadi hal yang sangat bagus. Namun, pada sisi lainnya hal seperti ini mungkin menjadi lebih sulit.

Anda bisa bertukar data dan belajar lebih banyak darinya. Akan tetapi, jika Anda tidak tampil seperti yang Anda inginkan, Anda selalu punya pembalap kuat pada sisi garasi lainnya," jelas Mir.

5. Setelah 4 musim pakai motor bermesin Inline 4, Joan Mir kini dapat motor bermesin V4

Joan Mir menjajal RC213V saat tes di Valencia. (motogp.com)

Kepindahan Joan Mir ke Repsol Honda juga membawa pengalaman baru untuknya. Selama 4 musim sebelumnya, Mir berada di atas motor GSX-RR yang menggunakan mesin jenis Inline 4.

Mulai musim 2023, Mir harus membiasakan diri menggunakan RC213V yang punya mesin jenis V4. Tentu, kondisi ini akan jadi hal menarik untuk dinantikan. Apakah Mir bisa beradaptasi dengan cepat atau tidak?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dewa Putu Ardita Darma Putera
EditorDewa Putu Ardita Darma Putera
Follow Us