8 Pecatur yang Bakal Bersaing dalam Candidates Tournament 2024

Turnamen catur yang paling diantisipasi tiap tahun adalah Candidates Tournament atau Turnamen Kandidat. Bagaimana tidak, turnamen berformat double round robin ini digelar untuk menentukan siapa yang bakal bertanding pada World Championship atau Kejuaraan Dunia. Siapa yang menjuarai Candidates Tournament, maka ialah yang lolos.
Candidates Tournament 2024 sendiri akan diselenggarakan pada 3—22 April 2024 di Toronto, Kanada. Delapan pecatur luar biasa akan saling berhadapan demi mendapat kesempatan untuk merebut gelar Juara Dunia dari Ding Liren. Siapa saja kedelapan pecatur tersebut? Yuk, kenalan dulu dengan mereka!
1. Ian Nepomniatchtchi (Runner up World Championship 2023)

Ian Nepomniatchtchi atau yang lebih dikenal dengan sebutan Nepo adalah pecatur asal Rusia. Ia menduduki posisi ketujuh dalam peringkat catur dengan rating 2758. Nepo berhak bertanding dalam Candidates Tournament 2024 sebagai runner up World Championship 2023 setelah kalah melawan Ding Liren.
Turnamen ini menjadi Candidates ketiga beruntun baginya. Memenangi dua edisi Candidates sebelumnya, Nepo merupakan pecatur kedua, setelah Vasily Smyslov, yang memegang rekor itu dalam sejarah. Bahkan, dalam edisi 2022, ia menjadi pecatur pertama yang menjuarai Candidates secara tak terkalahkan sejak Vishy Anand pada 2014.
2. Rameshbabu Praggnanandhaa (Runner up World Cup 2023)

Rameshbabu Praggnanandhaa atau Pragg telah menjadi sorotan dunia catur sejak beberapa tahun terakhir. Remaja India 18 tahun ini merupakan salah satu International Master (IM) termuda sepanjang masa saat masih berusia 10 tahun. Pecatur peringkat ke-16 dengan rating 2747 ini juga salah satu Grandmaster (GM) termuda saat berumur 12 tahun.
Meski hanya meraih peringkat kesembilan, ia mengalahkan Ding Liren dalam pertandingan keempat Tata Steel Tournament 2023. Pragg meraih tiket ke Candidates 2024 setelah menjadi runner up di World Cup 2023. Atas capaian itu, Pragg menjadi pecatur India kedua, setelah Vishy Anand, sekaligus termuda yang sampai ke final World Cup dalam sejarah.
3. Fabiano Caruana (Juara ke-3 World Cup 2023)

Nama yang paling digadang-gadang untuk menjuarai Candidates 2024 adalah Fabiano Caruana atau Fabi. Berasal dari Amerika Serikat, ia menempati peringkat kedua dengan rating 2804. Dari lima Candidates yang telah ia ikuti, Fabi memenangi edisi 2018 dan melawan Magnus Carlsen di Championship 2018. Sayangnya, ia kalah walau main bagus.
Tahun 2023 merupakan tahun yang luar biasa bagi Fabi. Ia menjuarai empat dari lima turnamen yang ia ikuti, antara lain US Championship, Superbet Romania, Saint Louis Rapid & Blitz, dan Sinquefield Cup. Oleh karena itu, tak heran banyak orang, termasuk Magnus Carlsen, menjagokan pria berkacamata ini untuk menjadi juara Candidates tahun ini.
4. Nijat Abasov (Juara ke-4 World Cup 2023)

Nijat Abasov mulai dikenal setelah ia menjuarai Azerbaijani Championship 2017. Pada November 2019, Abasov merengsek masuk ke dalam peringkat 100 besar pertama kali dalam hidupnya dengan menduduki peringkat ke-93. Kini, ia menempati posisi ke-110 dengan rating 2632.
Abasov membuat kejutan di World Cup 2023 dengan berhasil mencapai semifinal dengan mengalahkan beberapa pecatur kuat, seperti Anish Giri dan Vidit Gujrathi. Sayangnya, ia kalah melawan Magnus di semifinal dan Fabi di perebutan juara ketiga. Pria kelahiran 14 Mei 1985 ini lantas finis meraih posisi keempat.
Uniknya, FIDE menentukan bahwa pecatur yang menempati posisi tiga besar di World Cup mendapat tiket ke Candidates. Namun, Magnus sebagai sang kampiun memilih untuk mundur akibat kurangnya motivasi untuk bermain dalam format Classical. Hal itu membuat Abasov yang meraih posisi keempat menggantikan slot Magnus ke Candidates.
5. Vidit Gujrathi (Juara Grand Swiss 2023)

Tahun lalu juga menjadi tahun yang mengesankan untuk Vidit Gujrathi. Vidit adalah pecatur asal India yang menempati peringkat ke-17 dengan rating 2747. Ia berpartisipasi dalam World Cup 2023 dan berhasil sampai ke perempat final sebelum akhirnya dikalahkan oleh Nijat Abasov.
Tak lama setelah itu, Vidit mengikuti Grand Swiss Tournament. Meski sempat kalah secara mengejutkan di pertandingan pertama, ia sukses mengakhiri turnamen tersebut sebagai juara. Berkat torehan tersebut, ia berhak mengikuti Candidates 2024. Vidit juga mengutarakan bahwa Grand Swiss menjadi turnamen terbesar yang pernah ia menangi.
6. Hikaru Nakamura (Runner up Grand Swiss 2023)

Peserta tertua dalam Candidates tahun ini adalah Hikaru Nakamura. Namanya pasti sudah tak asing di telinga fans catur mengingat ia dikenal sebagai rival abadi Magnus Carlsen. Pria berusia 36 tahun ini menduduki peringkat ke-3 dengan rating 2789. Hikaru sempat berhenti bertanding catur kompetitif karena fokus berkarier sebagai streamer.
Hikaru juga menjalani tahun 2023 dengan impresif. Meski gugur di babak keempat World Cup, ia menjuarai American Cup dan Norway Chess. Hikaru mendapat jatah ke Candidates 2024 setelah menyelesaikan Grand Swiss 2023 sebagai runner up. Ini akan menjadi Candidates ketiganya setelah sebelumnya ia lolos dalam edisi 2016 dan 2022.
7. Dommaraju Gukesh (Pemenang FIDE Circuit 2023)

Berumur 17 tahun, Dommaraju Gukesh menjadi partisipan termuda dalam Candidates 2024. Gukesh merupakan salah satu GM termuda saat masih berusia 12 tahun. Ia juga menjadi pecatur termuda sepanjang masa yang mencapai rating 2750. Kini, ia menempati peringkat ke-15 dengan rating 2747.
Gukesh meraih tiket ke Candidates dari FIDE Circuit 2023. FIDE Circuit sendiri adalah klasemen yang menghitung poin para pecatur dari seberapa bagus performa mereka dalam berbagai turnamen. Berkat performanya yang konsisten dalam beberapa turnamen, seperti World Cup 2023 dan Chennai Grand Masters, Gukesh berhasil finish sebagai runner up.
Sebenarnya, hanya pemenang FIDE Circuit yang berhak lolos ke Candidates. Namun, Fabiano Caruana sebagai sang pemenang kebetulan telah lolos terlebih dahulu berkat menjadi juara ke-3 World Cup. Oleh karena itu, Gukesh yang menempati peringkat kedua FIDE Circuit lantas mendapatkan jatah tersebut.
8. Alireza Firouzja (rating tertinggi)

Slot terakhir dalam Candidates 2024 dihuni oleh Alireza Firouzja. Ia merupakan pecatur termuda dalam sejarah yang meraih rating 2800 pada akhir 2021 silam. Alireza kini duduk di peringkat ke-6 dengan rating 2760. Candidates 2024 akan menjadi Candidates keduanya setelah edisi 2022.
Ia lolos ke Candidates 2024 dengan menjadi pecatur dengan rating tertinggi pada Januari 2024. Namun, usahanya dalam meraih torehan tersebut dipenuhi kontroversi. Awalnya, ia kehilangan sejumlah poin akibat performa buruknya di Sinquefield Cup 2023 pada akhir tahun. Alireza lantas tertinggal dari Wesley So dalam klasemen.
Ia lantas menggelar turnamennya sendiri demi meraih poin dan menggeser Wesley. Meski begitu, FIDE dan Federasi Catur Amerika Serikat menolak mengesahkan turnamen tersebut dan mengubah beberapa ketentuan perihal menggelar sebuah turnamen. Akan tetapi, Alireza kembali memutar otak encernya untuk menemukan kecacatan dalam sistem FIDE.
Ia lantas mundur dari World Rapid and Blitz Championship 2023 untuk berkompetisi di Open de Rouen, sebuah turnamen kecil di Swiss. Alireza berhasil memenangi semua pertandingan dan menjuarai turnamen tersebut. Berkat hasil itu, poin Alireza bertambah sehingga ia dengan rating 2759 berhasil menggeser Wesley So dengan rating 2757.
Candidates 2024 sangat layak ditunggu-tunggu mengingat komposisi kedelapan pecatur yang bertanding merupakan campuran antara pemain yang berpengalaman dan pemain muda yang tengah naik daun. Kamu sendiri menjagokan siapa, nih?