Menpora Dito Ajak Putrinya Ikut Festival Olahraga Usia Dini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengajak putrinya, Sadia, meramaikan festival olahraga usia dini 2023. Kegiatan ini diikuti sekitar 700 anak yang masih berstatus siswa TK se-Jabodetabek.
Festival ini dihelat di Gedung Olahraga Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Minggu (10/9/2023). Seluruh peserta tampak antusias mengikuti kegiatan ini, begitu juga Sadia yang ditemani Dito selaku orang tuanya.
Baca Juga: Timnas U-23 Menang, Kado dari PSSI untuk Hari Olahraga Nasional 2023
1. Kemenpora memfasilitasi ajang ini
Dalam festival ini, Kemenpora memfasilitasi semua permainan yang ada, mulai dari cone hingga bola dengan berbagai macam ukuran. Anak-anak bermain sembari ditemani para pendamping dan panitia penyelenggara.
"Ini adalah kegiatan yang baru kita selenggarakan ya. Sangat luar biasa antusias dari anak-anak ini. Terima kasih juga kepada Pak Menpora yang telah berkenan hadir bersama putrinya,” ujar Asdep Olahraga Pendidikan Kemenpora, Ferry Hadju.
2. Tujuan diadakannya festival olahraga usia dini
Ferry mengatakan, tujuan dari festival olahaga usia dini adalah supaya minat dan semangat anak-anak untuk berolahraga bisa tumbuh dan berkembang. Di samping itu, festival ini juga sekaligus momen melatih gerakan dasar dalam berolahraga.
“Jadi anak-anak usia empat sampai lima tahun ini tentu dilakukan gerakan dasarnya. Misalnya tadi ada lompat kecil, keseimbangan, dan juga menumbuhkan kolaborasi dan kerja sama antar-sesama mereka,” kata Ferry.
3. Harapan agar ajang ini bisa terus dilaksanakan
Lebih lanjut, Ferry berharap festival olahraga usia dini ini bisa terus diselenggarakan. Dia mengatakan, tidak menutup kemungkinan festival ini bisa diselenggarakan di daerah lain.
“Artinya, kita harap semuanya bisa sehat dan menjaga kebugaran. Tetap berolahraga. Semoga kedepan ini bisa meriah lagi, bisa saja ini dilakukan di daerah lain dan pesertanya bisa lebih banyak lagi,” ungkap Ferry.